Saham Meta Jatuh, Zuckerberg Rugi 29 Miliar Dolar dalam Sehari

Saham Meta jatuh 26 persen, menghapus lebih dari 200 miliar dolar AS dalam penghapusan nilai pasar,
Mark Zuckerberg. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Mark Zuckerberg kehilangan kekayaan bersih 29 miliar dolar AS, atau setara Rp 431 triliun, pada Kamis, 3 Januari 2022 akibat saham Meta Platforms Inc mengalami rekor penurunan satu hari menyusul perkiraan perolehan laba mengecewakan yang mengguncang lingkup saham teknologi global.

Saham Meta jatuh 26 persen, menghapus lebih dari 200 miliar dolar AS dalam penghapusan nilai pasar, ini kerugian dalam satu hari terbesar yang pernah ada untuk sebuah perusahaan AS. 

Menurut Forbes, hal ini menurunkan kekayaan bersih pendiri dan Chief Executive Officer Zuckerberg menjadi 85 miliar dolar AS.

Zuckerberg memiliki sekitar 12,8 persen dari Meta, raksasa teknologi yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook.

Penurunan kekayaannya dalam satu hari adalah salah satu yang terbesar yang pernah ada dan terjadi setelah kerugian senilai 35 miliar dolar AS dalam satu hari yang dialami Elon Musk, bos Tesla Inc, pada November. 

Musk yang merupakan orang terkaya di dunia ini kemudian mensurvei pengguna Twitter apakah dia harus menjual 10 persen sahamnya di pembuat mobil listrik. Saham Tesla belum pulih dari aksi jual yang diakibatkannya.

Setidaknya 21 broker memangkas target harga di Meta setelah perusahaan memposting proyeksi yang lebih lemah dari perkiraan pada Rabu, 2 Februari 2022, menyalahkan perubahan privasi Apple Inc dan meningkatnya persaingan untuk pengguna dari saingan termasuk TikTok dan YouTube.

Setelah kehilangan kekayaan 29 miliar dolar AS, Zuckerberg berada di tempat kedua belas dalam daftar miliarder real-time Forbes, di bawah mogul bisnis India Mukesh Ambani dan Gautam Adani. []


Baca Juga

Cara Menabung Saham untuk Para Investor Pemula 

Simak 4 Tata Cara dalam Berinvestasi Saham 

Ikuti 4 Cara Ini Agar Cepat Untung dalam Bermain Saham! 

Dear Investor, Ini Cara Mudah Beli Saham Bukalapak 

Berita terkait
WhatsApp Down dan Jumlah Kerugian Mark Zuckenberg
Layanan pesan singkat asal Amerika Serikat (AS), Whatsapp, mengalami gangguan (WhatsApp Down) sepanjang Minggu, 19 Januari 2020 waktu Indonesia.
Mark Zuckerberg Diminta Menghadap Uni Eropa Mempertanggungjawabkan Skandal Data
Mark Zuckerberg diminta mempertanggungjawabkan kebocoran data yang berimbas pada hampir tiga juta pengguna di Eropa.
5 Faktor yang Mempengaruhi Naik Turunnya Harga Saham
Naik turunnya harga saham merupakan sesuatu yang lumrah karena hal itu digerakkan oleh kekuatan penawaran dan permintaan.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.