Jakarta - Camilla Cabello baru saja merilis album baru berjudul Romance. Pelantun tembang Senorita bersama Shawn Mendes itu mengatakan karya-karya musik dalam album teranyarnya itu bakal berbicara tentang cinta.
Mengutip laman Reuters, penyanyi 22 tahun itu memulai karier semenjak duduk di bangku sekolah, enam tahun lalu. Saat itu, ia memutuskan keluar dari sekolah dan sempat bergabung dengan sebuah girl band bernama Fifth Harmony.
Kemudian, penyanyi berdarah Amerika-Kuba itu banting stir menjadi seorang solois dan menghasilkan karya-karya apik, termasuk tembang Havana yang begitu mendunia.
"Saya tidak benar-benar mendapatkan pendidikan normal atau bergaul dengan teman-teman, berkencan dan berada di sekolah," kata Cabello, diberitakan The News.
"Ketika saya berusia 20 tahun, ketika saya mulai membuat album ini, adalah saat ketika saya benar-benar memiliki waktu untuk menjalani hidup. Seluruh album ini hanya tentang intensitas, berada dalam hubungan yang serius untuk pertama kalinya, jatuh cinta," kata dia.
Camilla merilis album pada Jum'at, 6 Desember 2019, sebelum ia menggelar tur di Amerika Serikat. Nama kekasih Shawn Mendes itu begitu dikenal usai mencetak hits duet bersama sang pacar berjudul Senorita beberapa tahun lalu.
Kendati begitu, dalam album barunya tersebut Camilla mengaku tidak tertarik untuk mengulang formula duet bersama Shawn Mendes.
Menurut dia, akan lebih menyenangkan jika penggemar menerka-nerka sendiri saat menikmati karya terbarunya itu, apakah lagu bercerita tentang hubungannya dengan Shawn atau tidak.
"Saya tidak pernah suka mengatakan, 'Oh lagu itu tentang dia.' Tapi saya pikir (memang) itu, saya tidak tahu, (biarkan) orang-orang akan mencari tahu," kata dia.
Dalam waktu berkarier yang terbilang singkat, Camilla Cabello telah sukses menyabet lebih dari 60 penghargaan, termasuk artis terbaik di MTV Video Music Awards 2018.
Penyanyi kelahiran Kuba, dari orang tua campuran Kuba (ibu) dan Meksiko (ayah) itu kini menjadi panutan bagi para imigran untuk mencari peluang di tanah Amerika Serikat. Camella memang memang menghabiskan masa kecilnya di Havana dan Meksiko City, sebelum akhirnya hijrah ke negeri paman Sam saat berusia 6 tahun.
Baca juga: BTS Menangi Worldwide Fans Choice di MAMA Award 2019
"Saya benar-benar merasa bahwa saya memiliki tanggung jawab untuk membagikan cerita saya dan membagikan cerita keluarga saya. Karena saya pikir itu penting bagi orang-orang, untuk sekadar memanusiakan masalah," kata Camilla. []
