Riwayat Dua Warga Kulon Progo Positif Covid-19

Dinas Kesehatan Kulon Progo mengatakan masih adanya warga terinfeksi Covid-19, mengimbau untuk mengutamakan protokol kesehatan.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayu (Foto: Tagar/Harun Susanto)

Kulon Progo - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo mencatat ada dua kasus warga positif terinfeksi Covid-19 atau virus corona. Dua warga terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 memiliki kontak dengan pasien sebelumnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kulon Progo, Baning Rahayujati membenarkan ada tambahan dua kasus warga positif terinfeksi Covid-19. Baning mengatakan dua kasus baru tersebut yakni kasus KP-26, yang merupakan seorang perempuan berusia 53 tahun, asal Kapanewon Lendah. 

Kasus KP-26 adalah kluster Lendah dengan jumlah positif enam orang.

Pasien ini merupakan kontak dengan KP-19. Dia saat ini sudah diisolasi di RSUD Wates dan diketahui tanpa gejala.

"Kasus KP-26 adalah kluster Lendah dengan jumlah positif enam orang. Kontak erat sebanyak 30 orang dilakukan swab masal pada hari Jumat dan Sabtu 24-25 juli 2020 oleh Puskesmas Lendah 1 dan Lendah 2," ujar Baning Rahayujati, di Kulon Progo, Jumat 24 Juli 2020.

Baca juga:

Sementara untuk kasus KP-27, merupakan Laki-laki, berusia 38 tahun, berasal dari Kapanewon Wates. Pasien ini memiliki riwayat dari Kalimantan Timur dan melakukan tes swab mandiri untùk keperluan perjalanan. Status dari pasien ini yaitu tanpa gejala dan kini sudah diisolasi di RSUD Nyi Ageng Serang.

"Pada saat ini jumlah akumulasi kasus positif covid-19 dari Kulon Progo ada 27 orang. Kasus positif yang masih dirawat ada delapan orang, dengan 19 orang sudah sembuh dan sudah pulang," kata Baning.

Sementara untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kulon Progo, total sebanyak 1.890 orang dengan 23 diantaranya masih dalam pemantauan. Sementara untuk total pasien dalam pengawasan, jumlah totalnya ada 110 orang.

Pihaknya lanjut Baning, pada saat ini telah melakukan swab massal kepada 1.235 petugas puskesmas, 482 tenaga kesehatan 2 RSUD, dan 3 dari Rumah Sakit swasta. Dari swab tersebut sebanyak 1.002 atau sekitar 60 persen diantaranya sudah keluar dengan hasil semua negatif. Sementara untuk sisanya masih menunggu hasil dari laboratorium.

"Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat," tutur Baning.

Sementara itu, Wakil Bupati Kulon Progo Fajar Gegana juga mengharapkan, masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19

"Kepatuhan pada Protokol Kesehatan Penanggulangan harus terus ditingkatkan," ucap Fajar Gegana. []

Berita terkait
Penyebab Yunani Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo
Yunani, perempuan asal Kulon Progo mengalami kecelakaan tunggal. Gegaranya rok yang dipakai melilit gir rantai bagian belakang.
Motif Preman Ancam Tetangganya di Kulon Progo
Polres Kulon Progo menangkap seorang preman karena melakukan pengancaman serta melakukan tindak asusila terhadap tetangganya.
Sasaran Operasi Patuh 2020 di Kulon Progo
Satuan Lalu Lintas Polres Kulon Progo akan melaksanakan Operasi Patuh Progo 2020. Ini lokasinya
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.