Riwayat Dua Warga di Magelang Terinfeksi Covid-19

Dua warga Secang, Magelang terinfeksi Covid-19 tersebut dirawat di Rumah Sakit Jiwa Prof Soerojo Magelang, Jawa Tengah.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang mengungkap penambahan kasus positif corona dari alumni Ijtima Ulama di Gowa, Selasa, 12 Mei 2020. (Foto: Dok Pribadi)

Magelang - Dua orang warga Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 setelah dilakukan uji swab tenggorokan. Keduanya menyumbang angka konfirmasi positif di Kabupaten Magelang sebelumnya 32 pasien menjadi 34 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang Nanda Cahyadi Pribadi mengatakan kedua pasien tersebut sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof dr Soerojo Magelang.

Dia mengeluh mual, muntah-muntah, batuk, dan dirawat di RSJ sejak 8 Mei kemarin.

"Satu pasien dirawat di RSJ sejak tanggal 8 Mei 2020 hingga saat ini. Sedangkan satu lainnya dirawat di RSJ tanggal 30 April hingga 5 Mei 2020," ujar Nanda, Jumat, 15 Mei 2020.

Dia menyebutkan, pasien yang saat ini masih dirawat di RSJ memiliki riwayat kontak dengan tetangganya dinyatakan terlebih dahulu positif terinfeksi Covid-19.

"Dia mengeluh mual, muntah-muntah, batuk, dan dirawat di RSJ sejak 8 Mei kemarin. Hasil swab hari ini keluar dan positif," tutur Nanda.

Adapun satu pasien lainnya, memiliki riwayat kontak dengan pemudik dari luar kota datang ke Magelang. Setelah itu, dia mengeluhkan gejala Covid-19.

"Dia kemudian dirawat di RSJ sejak 30 April hingga 5 Mei. Namun, hasil swab yang keluar hari ini, ia dinyatakan positif," katanya.

Pasien ini, kata Nanda, kemudian melakukan isolasi mandiri di rumah. Dengan pengawasan ketat dari petugas kesehatan dan satgas kecamatan serta desa. Sementara itu, untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) per Jumat, 15 Mei 2020, berkurang satu orang setelah dinyatakan sembuh. Total jumlah PDP menjadi 25 orang.

"Satu PDP yang sembuh ini, berasal dari Kecamatan Secang," ucap Nanda.

Sedangkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), naik menjadi 91 orang. Sebelumnya ada 79 orang dan dua dinyatakan lolos pantau namun ada tambahan 14 orang.

"Untuk yang meninggal masih tetap 21 orang, terdiri dari 19 PDP dan dua orang dari terkonfirmasi positif. Pasien sembuh yang positif juga masih sama seperti kemarin, sebanyak 10 orang," tutur Nanda.

Dia kembali mengingatkan warga untuk mematuhi imbauan Bupati Magelang. Yakni agar menerapkan disiplin pribadi dan kolektif secara bersama-sama di lingkungan masing-masing. []

Berita terkait
Penyebab Pria di Kajoran Magelang Meninggal di Jalan
Warga Kajoran, Kabupaten Magelang dikejutkan dengan meninggalnya pria di pinggir jalan. Tak ada tanda-tanda penganiayaan.
4 Alumni Gowa Tambah Lagi Kasus Covid-19 Magelang
4 orang kluster Gowa menambah daftar positif Covid-19 di Kabupaten Magelang. Sebelumnya ada enam alumni Gowa yang sudah dinyatakan positif.
Penjaga Makam di Magelang Meninggal di Tempat Tidur
Tidak ada tanda-tanda penganiayaan di tubuh sang penjaga makam Magelang.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.