Rilis Hasil Sensus 2020, Kemendagri Puji Kerja Sama BPS

Kemendagri memuji kerja sama dan sinergi yang dibangun dengan Badan Pusat Statistik saat merilis hasil sensus penduduk Tahun 2020.
Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Muhammad Hudori. (Foto:Tagar/Kemendagri)

Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Muhammad Hudori memuji kerja sama dan sinergi yang dibangun antara Kemendagri dengan Badan Pusat Statistik (BPS) saat merilis hasil sensus penduduk Tahun 2020.

Menurutnya, kerja sama itu dibangun sejak persiapan Sensus Penduduk Tahun 2020, salah satunya dalam pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai basis data sensus penduduk.

Semoga kerja sama Kementerian Dalam Negeri dan BPS memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara yang kita cintai ini.

Adapun sinkronisasi data hasil sensus penduduk dengan data pelayanan kependudukan merupakan hasil konsolidasi dari 514 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia yang dikelola oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri.

Lanjutnya, sinergitas kedua lembaga tersebut bertujuan untuk membangun kepercayaan publik melalui soliditas pemerintah dalam menyediakan layanan satu data kependudukan Indonesia.

“Hal ini dimaksudkan untuk membangun kepercayaan publik bahwa pemerintah kompak untuk mewujudkan satu data Indonesia, saya ulang untuk mewujudkan satu data Indonesia, yang diawali dari satu data kependudukan Indonesia,” ungkap Hudori dalam Penyampaian Rilis Hasil Sensus Penduduk 2020 di Hotel Borobudur, Jakarta, pada Kamis, 21 Januari 2021.

Hudori menegaskan, penggunaan data kependudukan Kemendagri sebagai basis data Sensus Penduduk Tahun 2020 merupakan amanat Pasal 58 ayat 4 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, bahwa Data Kependudukan Kemendagri digunakan untuk berbagai keperluan. 

Keperluan itu, antara lain untuk pelayanan publik, perencanaan pembangunan, baik perencanaan nasional maupun perencanaan pembangunan daerah, alokasi anggaran, pembangunan demokrasi, dan penegakan hukum serta pencegahan kriminal.

Untuk itu, Hudori berharap kerja sama tersebut dapat terus berlanjut dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. 

“Semoga kerja sama Kementerian Dalam Negeri dan BPS memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara yang kita cintai ini,” sebutnya. [] 

Berita terkait
Kemendagri Minta Pemda Percepat APBD dan Mudahkan Investasi
Kemendagri meminta Pemda mempercepat pelaksanaan APBD dan Kemudahan Investasi Daerah sesuai Surat Edaran Mendagri.
Satpol PP Tegakkan Prokes, Kemendagri: Jangan Kasih Kendor
Kemendagri meminta Satpol PP menegakkan protokol kesehatan dengan tagline "Jangan Kasih Kendor".
Kemensos dengan Disdukcapil & Kemendagri Rekam Data PPKS
Kementerian Sosial bekerja sama dengan Disdukcapil dan Kemendagri lakukan perekaman data PPKS.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.