Jakarta - Provinsi Jawa Barat (Jabar) resmi dinyatakan keluar dari zona merah Covid-19. Kabar baik ini disampaikan langsung Gubernur Ridwan Kamil pada, Rabu, 18 Agustus 2021.
“Berita baik. Minggu ini 100 % wilayah Jawa Barat sudah risiko sedang, tidak ada lagi wilayah kota atau kabupaten yang zona merah,” kata Ridwan Kamil.
Kang Emil, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19 juga sudah sangat menurun. Hanya 28,5 persen saja di seluruh rumah sakit yang ada di Jawa Barat.
“BOR 28,5 %. Keterisian Rumah Sakit untuk covid berada pada rekor terendah di 28,5% dari puncaknya bulan lalu 91 %,” katanya.
Ayo warga Jabar, pertahankan dan sempurnakan keterkendalian ini dengan Prokes 5M, agar semua lini ekonomi bisa normal kembali. Semangat.
Selain itu, pria yang karib disapa Kang Emil ini pun mengabarkan, bahwa pencapaian vaksinasi susah melebihi target yang diharapkan.
“Vaksinasi juga sudah pecah rekor 200 ribu dosis per hari, dari sebelumnya bulan-bulan lalu sebanyak 50 ribu per hari,” ujarnya.
Kendati demikian, Ridwan Kamil agar pencapain baik ini bisa dilanjutkan dengan baik oleh seluruh masyarakat yang ada. Yakni tetap mematuhi protokol kesehatan agar kasus Covid-19 tidak meledak lagi
“Ayo warga Jabar, pertahankan dan sempurnakan keterkendalian ini dengan Prokes 5M, agar semua lini ekonomi bisa normal kembali. Semangat,” katanya. []
Baca Juga: Relokasi Warga Terdampak Longsor Cihanjuang, Jawa Barat