Kudus - Atlet sepeda BMX Kudus, Rendika Bayu Nugraha, 23 tahun merapatkan diri ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kudus untuk meminta dukungan. Dukungan tersebut sangat dibutuhkan dirinya untuk maju ke sejumlah event nasional yang dihelat pemerintah.
"Saya ingin mengikuti seleksi nasional, tetapi saya tidak memiliki legalitas dan rekomendasi dari ISSI. Karenanya saya meminta bantuan dukungan dari KONI dan ISSI Kudus," tutur Rendi, sapaan akrab Rendika Bayu Nugraha, Rabu, 25 November 2020.
Berkecimpung di dunia sepeda BMX sejak tahun 2015, Rendi mengaku selama ini hanya bisa mengikuti event-event yang digelar komunitas atau swasta saja.
Saya ingin mengikuti seleksi nasional, tetapi saya tidak memiliki legalitas dan rekomendasi dari ISSI.
Keinginan besarnya bisa mengasah kemampuan di ajang nasional seperti, Piala Menpora, Fornas, Porprov hingga PON, mendorong dia memberanikan diri meminta dukungan ke ISSI Kudus.
"Untuk event BMX nasional (swasta) saya sudah beberapa kali mengikuti secara mendiri atau mewakili komunitas. Untuk yang event resmi dari pemerintah belum pernah karena saya belum bergabung ISSI Kudus," katanya.
Rendi menambahkan pekan depan dirinya akan bertolak ke Surabaya untuk mengikuti event HI-Flats di Flatland Competiton. Harapan bisa membawa pulang medali emas pun ia bidik.
"Seminggu ini saya full latihan, untuk mengasah skill dan performa. Ya semoga di event ini saya bisa membuahkan medali," imbuh dia.
Sementara Ketua ISSI Kudus, Sutejo mengungkapkan, sampai saat atlet sepeda dari Kudus ada enam orang. Terdiri dari kategori road bike tiga atlet, BMX satu atlet dan downhill dua atlet.
"Kami siap merangkul semua atlet sepeda asal Kudus," ujar dia.
Baca lainnya:
- Penjelasan Atlet Triyaningsih yang Mengagumi RA Kartini
- Raibnya Uang Miliaran Atlet Esport Winda Evos di Maybank
- KONI Jateng: Atlet Berprestasi Jangan Dikasih Uang
Terpisah, Ketua KONI Kudus, Antoni Alfin berharap ISSI Kudus benar-benar bisa mengakomodir atau memberikan naungan kepada atlet cabang olahraga sepeda, baik kelas road bike, BMX, downhill maupun cabor sepeda lainnya.
"Di tahun 2021 mendatang, ISSI juga bisa turut menganggarkan untuk pembinaan cabor BMX. Khusus sarana dan prasarana, nantinya diakomodasi oleh Disdikpora," sebutnya. []