Rapor Pencapaian Olahraga Indonesia Tahun 2021

Ada beberapa kejuaraan yang berhasil menorehkan sejarah baru dan ada berhasil konsisten dalam menyumbang prestasi.
Le Mans 24 Hours finish posisi ke-2 (Foto: Tagar/Instagram/@jota_sport)

Jakarta – Meski masih dalam keadaan pandemi Covid-19,dunia olahraga sudah mulai bergerak kembali setelah ditunda pada 2020. Tren kasus Covid-19 yang sedang menurun, meningkatkan asa pada kejuaraan olahraga.

Di dalam negeri saja beberapa kejuaraan kembali dipertandingkan baik secara nasional maupun internasional. 2021 ini Indonesia disibukan dengan berbagai persiapan untuk ajang-ajang bergengsi. Seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 yang harusnya digelar pada 2020.

Selain PON, 2021 Indonesia juga sibuk dalam menyelenggarakan ajang balap Superbike World Championship (WSBK) yang merupakan kejuaraan utama balap motor superbike dunia. Masih ada beberapa pencapaian olahraga yang dialami Indonesia pada 2021, ada apa saja?


Emas pertama ganda putri bulu tangkis

Olimpiade Tokyo 2020 menjadi ajang olahraga yang menorehkan sejarah baru sepanjang keikutsertaan Indonesia di ajang Olimpiade. Adalah pasangan ganda putri Greysia-Apriyani mampu meraih medali emas setelah menumpas perlawanan Chen Qingchen-Jia Yifan (China) di partai puncak.

Hasil ini menjadi pasangan ganda putri bulu tangkis Indonesia yang berhasil merebut emas di Olimpiade pertama dalam sejarah bulutangkis Indonesia. Menurut sejarah, sejak Olimpiade Barcelona 1992, sampai Olimpiade Rio 2016, Indonesia tidak sanggup membawa emas dari nomor ganda putri. Raihan terbaik sampai babak perempat final Olimpiade 1992, 1996, 2000, dan 2016.


17 tahun menanti

Masih dari Olimpiade Tokyo 2020, setelah 17 tahun dari sumbangan emas di Olimpiade Athena 2004 oleh Taufik Hidayat. Anthony Sinisuka Ginting berhasil menyumbang medali perunggu dan pertama sejak 17 tahun silam. Ginting membawa perunggu setelah mengalahkan pebulutangkis Guatemala, Kevin Cordon straight game dengan skor 21-11 dan 21-13 dalam tempo permainan 38 menit.


Konsistensi cabor angkat besi

Fakta menuliskan, sejak Olimpiade Sydney 200 hingga Olimpiade Tokyo 2020, cabang olahraga angkat besi tidak pernah absen menyumbang medali. Di Olimpiade lalu Indonesia berhasil membawa 3 medali dari cabor angkat besi dengan dengan rincian 1 medali perak dan 2 medali perunggu.

Eko Yuli Irawan yang tampil di kelas 61 kilogram (kg) putra sukses menyabet medali perak dengan mencatat total angkatan 302 kg. Kemudian Widy Cantika Asih di kelas 54 kg putri meraih perunggu dengan total angkatan 194 kg.

Rahmat Erwin Abdullah yang masih berusia 20 tahun, turun di nomor 73 putra mampu menyabet perunggu dengan total angkatan 342 kg. Dirinya sempat mengejutkan dengan angkatan 190 kg clean & jerk.


Bergulirnya liga Indonesia

Pertandingan Bali United vs Persik Kediri di 27 Agustus 2021 adalah pertandingan perdana setelah vakum 17 bulan. Akibat dari pemberhentian sementara Liga 1 sejak Maret 2020 mencapai Rp. 3 triliun. Selama liga berhenti, seluruh elemen sepak bola sempat melayangkan protes lantaran negara lain bisa menggelar liga dengan aturan yang ditentukan.

Liga juga sempat beberapa kali dijanjikan berjalan lebih cepat. Sebelumnya, PSSI telah menjanjikan liga berjalan pada 9 Juli, atau 20 Agustus hingga akhirnya berhasil terlaksana pada 27 Agustus.


Finish ke-2 Le Mans 24 Hours

Dari ajang balap mobil, ada pembalap Indonesia Sean Gelael bersama tim JOTA #28 berhasil finish kedua di ajang FIA World Endurance Championship 24 Hours of Le Mans. Dalam JOTA #28 Sean Gelael bekerja sama dengan Stoffel Vandoorne (Belgia), dan Tom Blomqvist (Inggris).

Balapan Le Mans 24 Hours ini digelar pada Sabtu-Minggu 21-22 Agustus mulai pukul 15.00 waktu setempat. Dalam ajang ini tim JOTA #28 finish kedua dalam kelas LMP2 dengan total 363 lap dan terpaut 0.727 detik dari posisi pertama yaitu tim WRT.


PON Papua

Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 tahun 2021 ini diadakan di Provinsi Papua. Papua pertama kali menggelar PON meskipun sempat tertunda karena pandemi. Setelah kasus positif Covid-19 mulai melandai, PON XX akhirnya digelar pada tanggal 2 Oktober-15 Oktober 2021.

Venue utama PON Papua di Stadion Lukas Enembe yang menelan dana Rp. 1.3 triliun. Stadion ini menjadi simbol kemajuan pembangunan infrastruktur olahraga Papua. PON kali ini diikuti 7.039 atlet dari seluruh Indonesia dengan 37 cabor termasuk eSports yang sudah resmi diikutsertakan.

Jawa Barat keluar sebagai juara umum dengan 353 medali dengan rincian 133 medali emas, 105 medali perak, dan 115 medali perunggu. Secara keseluruhan, PON Papua berhasil mendistribusikan total 2.212 medali terdiri dari 687 emas, 675 perak, dan 850 perunggu.

Demikian pembahasan mengenai seluruh pencapaian olahraga Indonesia di tahun 2021 ini. Ada beberapa kejuaraan yang berhasil menorehkan sejarah baru dan ada berhasil konsisten dalam menyumbang prestasi. Diharapkan untuk tahun yang akan datan, prestasi olahraga Indonesia semakin meningkat.[]


(Egy Setya Ramadhan)


Baca Juga:

Berita terkait
Wow! Ini 5 Jenis Olahraga di Rumah untuk Turunkan Berat Badan
Memiliki postur tubuh ideal merupakan impian setiap orang khususnya para wanita. Berikut jenis olahraga di rumah yang dapat menurunkan berat badan.
5 Jenis Olahraga Ini Cocok untuk Para Lansia
Olahraga untuk lansia mampu memperbaiki suasana hati, jadi rasa cemas dan stres mereda.
Memanfaatkan Sarana-Prasarana Olahraga Pasca PON Papua
PON XX Papua 2021 sudah selesai. Lalu setelah PON ini selesai timbul pertanyaan bagaimana mengenai pemanfaatan sarana-prasarana olahraga tersebut.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.