Puteri Indonesia Kenalkan Busana Batak di Polandia

Puteri Indonesia Pariwisata 2019 Jesica Fitriani dinobatkan juara ketiga Kostum Nasional dengan konsep busana Batak di Miss Supranational 2019.
Jesica Fitriani, Putri Indonesia Pariwisata 2019 berhasil membawa harum nama Indonesia di Ajang Miss Supranational 2019 yang berlangsung di kota Katowice, Polandia. (Foto: Instagram/@ronnyariojoewono)

London - Puteri Indonesia Pariwisata  2019 Jesica Fitriani dinobatkan sebagai juara ketiga Kostum Nasional dengan konsep busana "The Precious, Boru ni Raja" mengalahkan pesaing dari 77 negara lainnya di ajang Miss Supranational 2019 yang berlangsung di Kota Katowice, Polandia. 

Busana yang dikenakan Jesica dirancang oleh desainer Intan Ayunda Vira dari Jember Fashion Carnaval, dengan menampilkan simbol dan konsep dari kepribadian wanita Batak yang melekat dalam nilai-nilai kehidupan.

Boru ni Raja sendiri merupakan sosok yang senantiasa menjaga martabat dan kehormatannya dan menjadi teladan dan inspirasi atas segala nilai-nilai luhur yang tercermin dalam aspek kehidupan.  

Kemewahan terpancar dari dalam dirinya, hingga tak satupun dapat membantah pesonanya. Boru ni Raja memiliki karakter dan kepribadian yang begitu kuat, tegas dan pemberani, pekerja keras dan mandiri, serta pribadi yang menjunjung tinggi nilai-nilai kesetiaan.

Ada dua sisi yang ditampilkan dalam kostum yang dikenakan Jesica itu, yaitu menggambarkan wanita Batak terlihat keras dan tangguh. Tetapi, pada saat yang sama juga menampilkan kelembutan dan naluri penyayang seorang wanita, terutama dalam konsep berkeluarga.

Selain bekerja sebagai model, perempuan lulusan Cum Laude dari Institute Teknologi Bandung (ITB) jurusan Business and Management ini, memiliki hobi menari dan olahraga boxing. Ia juga aktivis yang aktif dan fokus pada ADHA, anak-anak terinfeksi penyakit HIV atau Aids.  

Pada beberapa kesempatan, perempuan berusia 24 tahun itu juga tergabung dalam acara seminar dan kampanye untuk menghapus stigma terhadap penderita HIV yang membuat para anak dengan HIV/AIDS (ADHA), menjadi depresi dan menghambat proses penyembuhannya. Bahkan, kerap melakukan kunjungan ke salah satu rumah ADHA di kawasan Bogor

Sementara sang desainer Intan Ayunda Vira menjelaskan detail yang ditampilkan di kepala Jesica terinspirasi dari naga morsarang. Sedangkan tongkat terinspirasi dari tongkat Raja-raja Batak Tunggal Panaluan, namun tidak utuh hanya bagian atasnya untuk perlambang Boru ni Raja itu dijaga oleh Raja.

Menurut Mega Angkasa sebagai Ketua Bidang Komunikasi Yayasan Puteri Kecantikan Indonesia, keberhasilan Indonesia ini merupakan kerja keras berbagai pihak, seperti Jesica, disainer, ahli rias, Mustika Ratu, penata rambut, tim make-up, tim kreatif hingga dukungan dan doa dari keluarga di Tanah Air.

Dilansir dari Antara, juara pertama untuk kategori kostum nasional dimenangkan peserta dari negara Meksiko yang berturut-turut diikuti peserta dari Panama, Indonesia, Puertorico dan Trinidad-Tobago. Acara pengumuman pemenang akan diadakan pada 6 Desember 2019. []

Baca juga:

Berita terkait
Hebat, Dua Tunggal Putri Indonesia Lolos Babak Utama Malaysia Challenge
Hasil memuaskan diraih dua tunggal putri Indonesia. Choirunnisa dan Aurum Oktavia Winata yang lolos ke babak utama Malaysia International Challenge 2017.
Susy Susanti : Tim Putri Indonesia Mungkin Bertemu Thailand Di Final
Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) merilis daftar pemain  di SEA Games 2017. Tim putra yang merupakan juara bertahan.
Unik, Pernikahan Putri Presiden Promosikan Pesona Indonesia
Unik, pernikahan putri Presiden promosikan pesona Indonesia, dengan tata cara mengikuti budaya tradisional yang tidak ada di negara lain, kata Rizki Handayani.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.