Puan Serukan Kesetaraan Negara Dunia Demi Selesaikan Masalah Global

Ketua DP RI Puan Maharani menyerukan kesetaraan negara-negara dunia di tengah ketidakpastian akibat pandemi Covid-19.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani. (Foto: Tagar/DPR)

Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani menyerukan kesetaraan negara-negara dunia di tengah ketidakpastian akibat pandemi Covid-19. Hal ini disampaikan dalam forum parlemen MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia).

Dirinya ingin setiap negara memiliki kesempatan untuk berkontribusi untuk menjadi solusi menyelesaikan permasalahan global.

“Eskalasi ketegangan di antara negara besar bahkan meningkat akhir-akhir ini. Kita tidak cukup hanya membuat daftar permasalahan dan menganalisanya. Saat kita berada di awal tahun 2022 adalah waktu yang tepat untuk meneguhkan komitmen guna memperbaiki kondisi dunia,” ucap Puan saat membuka MIKTA 2022, Senin, 7 Februari 2022. 


Resiliensi demokrasi juga berarti democracy delivers di mana pandemi tidak menggoyahkan komitmen terhadap demokrasi dalam kaitan ini proses demokrasi harus mendukung upaya penanganan pandemi.


Puan menilai negara ‘middle power’ seperti MIKTA memiliki peran konstruktif untuk mendorong perdamaian dan stabilitas global. Selain itu, MIKTA dianggap mampu menjembatani perbedaan sekaligus menurunkan ketegangan antar-negara di dunia.

Dengan mengusung tema bertemakan ‘Effective Parliaments Supporting Democracy’, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR ini menyampaikan demokrasi bisa menjadi platform MIKTA memperoleh dukungan politik. 

Demokrasi dapat diupayakan dengan legitimasi domestik sehingga kerjasama internasional dan multilateralisme didukung oleh seluruh lapisan rakyat.

Di sisi lain, ia memahami resiliensi demokrasi turut memainkan peran penting di tengah kondisi ketidakpastian. Resiliensi demokrasi, kata Puan, akan tercipta jika proses pengambilan keputusan bersifat inklusif, partisipatif, demi menjamin keterwakilan suara rakyat.

“Resiliensi demokrasi juga berarti democracy delivers di mana pandemi tidak menggoyahkan komitmen terhadap demokrasi. Dalam kaitan ini, proses demokrasi harus mendukung upaya penanganan pandemi. Proses demokrasi yang penuh dinamika perlu dilakukan sambil menjaga stabilitas dan efektivitas pelaksanaan program pemulihan,” katanya.

Oleh karena itu, Puan berharap kesetaraan dunia segera tercipta terutama pada parlemen dunia. Melalui parlemen dunia, ia ingin proses demokrasi tetap terjaga untuk menghadapi situasi dunia yang semakin kompleks. []

Berita terkait
Puan Maharani: Berantas Sindikat Mafia Pupuk Bersubsidi!
Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan, aksi sindikat mafia pupuk bersubsidi sudah tidak bisa dibiarkan. Simak ulasannya berikut ini.
Puan Maharani Imbau Kebijakan PTM 100 Persen Dievaluasi
Ketua DPR RI Puan Maharani meminta penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen dievaluasi hingga pelaksanaan vaksinasi anak merata.
Puan Maharani Tegaskan APBN untuk Kesejahteraan Rakyat
Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan fungsi anggaran terhadap APBN adalah untuk kesejahteraan rakyat dan penanganan Covid-19 di Indonesia.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.