Puan Maharani Minta Sinergi TNI-Polri Jaga Natal

Ketua DPR RI Puan Maharani meminta TNI-Polri bersinergi untuk menjaga keamanan secara maksimal di hari raya Natal sampai Tahun Baru 2020.
Menko PMK Puan Maharani. (Foto: Antara/HO-Kementerian Koordinator PMK)

Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta TNI-Polri bersinergi untuk menjaga keamanan dengan maksimal di hari raya Natal hingga Tahun Baru 2020. Dia menegaskan keamanan di Indonesia harus diperketat di titik-titik yang kerap kali terjadi kejahatan.

Semoga perayaan Natal tahun ini berlangsung khidmat dan lancar, serta menjadi momentum untuk menyebarkan damai sejahtera dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca juga: Banser NU Ikut Jaga Misa Natal di Toraja

"Mendorong Polri dan bila dibutuhkan meminta bantuan TNI untuk meningkatkan keamanan dengan menempatkan personel-personelnya di gereja-gereja dan titik-titik yang rawan terjadi kejahatan maupun kecelakaan," kata Puan Maharani dalam pernyataan tertulis yang diterima Tagar, Selasa, 24 Desember 2019.

Menurutnya, sinergitas TNI-Polri dibutuhkan untuk mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan saat perayaan Natal 2019 hingga Tahun Baru 2020. 

Putri Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri itu berharap momen libur panjang dapat berjalan dengan aman dan nyaman, tidak terjadi aksi teror.

Puan menyebut pemerintah dalam hal ini dapat menyediakan tempat dengan cara meminjamkan kantor-kantor pemerintahan untuk perayaan Natal bagi warga yang terkendala untuk melaksanakan ibadahnya. 

Politikus PDIP itu juga mengimbau agar masyarakat dapat menjaga toleransi, serta bisa saling menghormati perbedaan. Sehingga, perayaan Natal 2019 dapat berjalan dengan damai.

Baca juga: Polemik Ucapan Natal PWNU Jatim: Sesuaikan Keyakinan

Dia mengatakan pemerintah tentu menjamin hak seluruh warga negara untuk merayakan hari besar agamanya sesuai dengan amanat yang terdapat dalam konstitusi negara.

"Semoga perayaan Natal tahun ini berlangsung khidmat dan lancar serta menjadi momentum untuk menyebarkan damai sejahtera dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Puan Maharani. []

Berita terkait
Jokowi Singgung Pelarangan Natal 2019 di Dharmasraya
Presiden Jokowi tidak setuju dengan kebijakan Pemkab Sijunjung dan Dharmasraya di Sumatera Barat yang melarang umat Kristen merayakan Natal.
GP Ansor Ungkap Alasan Rela Pasang Badan dalam Natal
GP Anshor mengungkapkan alasannya rela menjaga gereja saat perayaan Natal. Hal itu untuk mengubur citra Islam yang lekat dengan teroris.
Perayaan Natal, GP Ansor: Jangan Takut Ancaman Bom
Ketua Umum GP Ansor mengimbau umat Kristiani maupun mayarakat jangan takut dan tak perlu khawatir dengan ancaman bom menjelang Natal.
0
Rapid Test Covid-19 di Jerman Akan Dikenakan Biaya
Jerman akan mulai menarik bayaran untuk tes rapid Covid-19 yang sebelumnya gratis, kelompok yang rentan akan dikecualikan dari biaya tes