Puan: Keberagaman Jadi Sumber Kekuatan Umat Beragama

Ketua DPR RI Puan Maharani memberikan sambutan dalam Perayaan Natal Bersama 2021 dan Tahun Baru 2022 dilingkungan MPR, DPR, dan DPD RI.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani. (Foto: Tagar/DPR)

Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani memberikan sambutan dalam Perayaan Natal Bersama 2021 dan Tahun Baru 2022 di lingkungan MPR, DPR dan DPD RI. Ia menyampaikan ucapan selamat Natal untuk seluruh umat Kristiani yang berada di Kompleks Parlemen.

Sejalan dengan tema Natal Bersama MPR, DPR, dan DPD RI tahun ini yang mengusung tema “Cinta Kasih Kristus yang Menggerakkan Persaudaraan”, Puan mengatakan keberagaman Indonesia dapat menjadi sumber kekuatan untuk mewujudkan kerukunan dan gotong royong umat beragama, bukan menjadi sumber perpecahan.

“Contohnya, perayaan Natal hari ini membuka sekat warna dan agama di antara kita. Kita hadir pada kesempatan hari ini untuk bersama-sama merayakan tanpa memikirkan darimana ia berasal, darimana latar belakangnya untuk mempunyai semangat persaudaraan dan gotong royong, sehingga perayaan Natal dan Tahun Baru ini bisa diisi semangat dalam menghadapi tantangan kedepan,” ucap Puan dalam keterangan di laman resmi DPR RI, Jumat, 14 Januari 2022.


Apakah kita masih berpegang pada gotong-royong atau jauh bergeser dari jati diri dan karakter dasar kita sebagai masyarakat gotong-royong.


Dalam kesempatan itu, turut hadir Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono, segenap Anggota DPR RI, Sekjen DPR RI Indra Iskandar, dan sejumlah duta besar negara sahabat. 

Dalam pesan Natal yang disampaikan Puan, ia mengajak agar seluruh komponen bangsa saling menghormati kerukunan antarumat beragama maupun antarsuku. 

Semangat persaudaraan dan gotong royong dapat memperkuat rasa persatuan dan kesatuan dalam menghadapi pandemi Covid-19, yang belum sepenuhnya berakhir.

Pandemi Covid-19 menjadi momentum saling mengasihi dan menguatkan satu sama lain. Kebersamaan seluruh komponen bangsa yang dipersatukan dalam semangat gotong royong akan memperkuat Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan, khususnya ketidakpastian pandemi Covid-19.

“Kita harus sama-sama bisa menyadari bahwa di tahun 2022 ini, pandemi belum berakhir. Bahkan, ada varian baru Omicron yang sekarang muncul di seluruh dunia. Kita harus selalu waspada, bahwa kita masih hidup dalam keterbatasan secara kesehatan. Namun, ketidakpastian dan keterbatasan itu tidak dapat kita tunggu hingga berakhir. Kita tetap harus bergerak maju dengan cara-cara yang dapat mengantisipasi dan menghindarkan diri kita dari Covid-19,” ucapnya.

“Lembaga tinggi negara yang dinantikan hasilnya oleh rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Pembangunan tidak bisa kita hentikan. Pembangunan bangsa Indonesia harus kita teruskan, tidak ada yang dapat menghambat kita selama kita selalu bergotong-royong dalam membangun Bangsa Indonesia ke depan. Maka, marilah kita mendoakan Indonesia dan bekerjasama untuk kejayaan Indonesia,” katanya

Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono dalam sambutannya menjelaskan DNA asli Bangsa Indonesia bukan individualisme dan egoistik. Sebab, karakter Bangsa Indonesia adalah persaudaraan sebagai satu keluarga besar dan itu telah terbangun dari perjuangan bersama melepaskan diri dari penjajahan. 

Menurutnya, persaudaraan, kekompakan, kepekaan dan solidaritas sebagai satu bangsa benar-benar sedang diuji dalam situasi saat ini.

“Apakah kita masih berpegang pada gotong-royong atau jauh bergeser dari jati diri dan karakter dasar kita sebagai masyarakat gotong-royong,” kata Nono. 

Karenanya, lanjutnya, dalam Perayaan Natal Bersama Parlemen, dia mengajak seluruh pemimpin negeri untuk memberikan teladan sebagai sosok negarawan, yang fokus memikirkan dan melakukan segala sesuatu untuk memperbaiki nasib bangsanya.

“Penyelenggara negara harus menghadirkan solusi dalam menghadapi bangsa ini, bukan menambah masalah masalah baru yang akan semakin membebani generasi penerus bangsa. Karena itu, arah perjalanan bangsa ini harus dikoreksi untuk masa depan yang lebih baik untuk Indonesia lebih baik,” ucapnya. []

Berita terkait
Puan Maharani Imbau Kebijakan PTM 100 Persen Dievaluasi
Ketua DPR RI Puan Maharani meminta penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen dievaluasi hingga pelaksanaan vaksinasi anak merata.
Puan Maharani Tegaskan APBN untuk Kesejahteraan Rakyat
Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan fungsi anggaran terhadap APBN adalah untuk kesejahteraan rakyat dan penanganan Covid-19 di Indonesia.
Puan Maharani Minta untuk Evaluasi Prokes PON XX Papua
Ketua DPR RI Puan Maharani meminta dilakukan evaluasi protokol kesehatan pada penyelenggaraan PON XX Papua demi keselamatan bersama.