Program Magang MBKM, Lahirkan Calon Pemimpin Profesional

Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) inisiasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) berakhir.
Penutupan Kegiatan Magang Program MBKM di lingkungan Kementerian ATR/BPN secara daring. (Foto: Tagar/Kementerian ATR/BPN)

Jakarta – Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) inisiasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) resmi berakhir. 

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) sebagai salah satu instansi pemerintah yang turut serta dalam pelaksanaan MBKM, menggelar Penutupan Kegiatan Magang Program MBKM di lingkungan Kementerian ATR/BPN secara daring dan luring, bertempat di Gedung PPSDM, Kementerian ATR/BPN pada Kamis, 25 November 2021.

Sekretaris Jenderal, Himawan Arief Sugoto, dalam sambutannya secara daring berkata bahwa program magang MBKM ialah suatu hal yang baru pertama diadakan pada 2021 dan mendapat antusiasme serta respon yang cukup positif. 


Sejak magang saya jadi mengerti bagaimana bekerja di pemerintahan terutama jadi tahu tentang pelatihan teman-teman CPNS setelah ini rencananya saya ingin menyelesaikan tugas akhir dan berharap dapat kerja di sini.


“Melalui program magang MBKM, adik-adik semua sudah mengenal lingkungan kerja, kesibukan serta dinamika bekerja, dan tentunya melihat apa yang nantinya menjadi bagian dari profesi,” ucap Sekjen.

Himawan Arief Sugoto juga memberikan pesan kepada mahasiswa alumni program magang MBKM bahwa kegiatan pascakuliah kelak, justru menjadi sebuah arena pembelajaran. 

The second university is your office. Bagaimana Anda mengembangkan diri Anda sendiri dan belajar kembali, belajar membangun kompetensi Anda sendiri,” katanya.

Ia juga berharap bahwa ke depannya, para mahasiswa alumni program magang MBKM sebagai tunas bangsa yang bisa menjadi pimpinan dan bersikap secara profesional. 

“Bangunlah sikap profesionalisme dengan baik, belajar dengan baik, membangun suatu komunikasi dengan baik. Jagalah kredibilitas sehingga dapat membangun karier Anda ketika bekerja maupun di dunia usaha,” kata Sekjen.

Kepala PPSDM, Agustyarsyah, melaporkan bahwa saat ini jumlah peserta magang MBKM di Kementerian ATR/BPN sejumlah 1.190 mahasiswa dengan variasi durasi magang mulai dari 3 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan. 

Kegiatan magang resmi dimulai pada 26 Juli 2021 dan berakhir pada 31 Oktober 2021. Mahasiswa magang MBKM yang terdaftar di unit kerja Direktorat Jenderal (Ditjen) Tata Ruang, mendapat pembekalan awal berupa Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dasar. 

Sedangkan bagi mahasiswa yang terdaftar di unit kerja Kementerian ATR/BPN lainnya, mendapat pembekalan awal berupa pelatihan dasar agraria dan tata ruang pertanahan.

Agustyarsyah juga berkata bahwa kegiatan program magang MBKM ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari dosen pembimbing yang ditunjuk hingga mentor di unit satuan kerja Kementerian ATR/BPN yang diberi mandat. 

“Program magang MBKM diharapkan memberi pengalaman kontekstual untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa secara utuh dan siap kerja atau bahkan menciptakan lapangan kerja baru,” ucapnya.

Salah satu peserta magang MBKM, Aditya (21) asal Universitas Singaperbangsa Karawang, menceritakan pengalamannya selama menempuh magang di unit kerja PPSDM, Kementerian ATR/BPN. Mahasiswa Ilmu Pemerintahan ini menempuh magang selama 3 bulan, sejak Agustus 2021 s.d. Oktober 2021 di bagian Pelatihan Kompetensi PPSDM. 

Selama magang, ia bertanggung jawab dalam membantu penyusunan laporan dan pengurusan pelatihan, serta pembelajaran para CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil). 

“Sejak magang, saya jadi mengerti bagaimana bekerja di pemerintahan, terutama jadi tahu tentang pelatihan teman-teman CPNS. Setelah ini, rencananya saya ingin menyelesaikan tugas akhir dan berharap dapat kerja di sini,” ujarnya. []

Berita terkait
Kementerian ATR/BPN Terapkan Tindakan Pencegahan Mafia Tanah
Kementerian ATR/BPN juga mengedepankan langkah pencegahan praktik mafia tanah agar kasus-kasus serupa yang tengah menimpa pesohor Nirina Zubir.
Menteri ATR/BPN: UUCK Berikan Solusi Terhadap Rigiditas
Menteri ATR/BPN Sofyan A. Djalil mengatakan bahwa UUCK telah mengenalkan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR).sebagai salah satu solusi.
Dukung Reforma Agraria, Kementerian ATR/BPN Cari Tanah Idle
Reforma Agraria merupakan program yang menjadi atensi Presiden Joko Widodo sebagai kegiatan penataan kembali struktur penguasaan. Ini ulasannya.
0
26 Pemain untuk Satu Tim di Piala Dunia FIFA 2022 Qatar
FIFA telah menyetujui 26 pemain untuk Piala Dunia FIFA 2022 tahun ini di Qatar yang merupakan perluasan dari 23 pemain sebelumnya