Makassar - Personel gabungan Jatanras Polrestabes Makassar dan Unit Resmob Polsek Rappocini berhasil menangkap para pelaku pengeroyokan terhadap Faisal alias Panglima di Jalan Andi Djemma, Kota Makassar, Sulsel, pada Minggu 4 Oktober 2020.
Pelaku yang ditangkap masing-masing, Dedi Irvan alias Bagong 31 tahun, Hamdani Reskianto alias Dani, 24 tahun, Ikhsan, 24 tahun dan Andi Fadly, 22 tahuh. Mereka ini, alumni dan mahasiswa Fakultas Ekonomie di Universitas Muhamadiyah Makassar.
Para pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban, karena ketahuan melakukan pencurian hp milik teman para pelaku.
Kanit Reskrim Polsek Rappocini, Iptu Nurtjahyana mengatakan, adanya informasi atas kematian Faisal yang diduga menjadi korban penganiayaan, sehingga langsung dilakukan proses penyelidikan. Hasilnya, para pelaku berhasil ditangkap.
"Dari hasil penyelidikan serta mendatangi TKP, di peroleh informasi jika para pelaku sedang berada di kosnya. Sehingga, polisi langsung bergerak dan menangkapnya," kata Nurtjahyana kepada Tagar, Minggu 4 Oktober 2020.
Dihadapan petugas, mereka mengakui perbuatannya telah menganiaya korban hingga meninggal dunia. Pelaku Dedi Irvan menganiaya korban dengan memukulnya menggunakan kepalan tangan berulang kali di wajah korban.
Kemudian, Iksan juga menampar korban berulang kali di bgian wajah korban. Sementra, Andi Fadli mengaku hanya menyeret korban, begitu juga dengan Hamdani, ia mengaku hanya menyentil telinga korban.
"Para pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban, karena ketahuan melakukan pencurian hp milik teman para pelaku. Sehingga mereka kesal dan melakukan pengeroyokan hingga meninggal," jelas dia.
Sebelumnya, Faisal alias Panglima dikeroyok di sekretariat UKM Unismuh di Jalan Minasa Upa Makassar, Minggu 4 Oktober 2020, dini hari. Ia dikeroyok oleh sekelompok oknum mahasiswa Unismuh.
Usai dikeroyok, Faisal ini langsung tergeletak dan tidak sadarkan diri. Kemudian, sempat dilarikan ke rumah sakit Bahagia untuk diberikan perawatan medis. Namun nahas, nyawanya tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia. []