Polisi Jakarta Pusat Tangkap 55 Preman

Polisi menangkap 55 orang yang diduga preman dalam razia yang dilakukan di daerah Pasar Senen dan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Polisi menangkap yang diduga preman dalam razia di wilayah Jakarta Pusat, Jumat (13/9/2019). (Foto: Antara/HO/Polres Metro Jakarta Pusat)

Jakarta -  Polres Metro Jakarta Pusat menangkap 55 orang yang diduga preman dalam razia yang dilakukan di daerah Pasar Senen dan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat, 13 September 2019.

"Diduga mereka preman dengan tidak beridentitas dan kedapatan sedang meminta-minta kepada pengendara mobil maupun sepeda motor," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Tahan Marpaung di Jakarta, dikutip dari Antara, Jumat, 13 September 2019.

AKBP Tahan menjelaskan sebanyak 18 orang ditangkap di wilayah Pasar Senen, sedangkan 37 orang lainnya ditangkap di wilayah Tanah Abang.

Dia mengatakan setelah dilakukan penangkapan, Polres Jakarta Pusat mengirimkan ke-55 orang tersebut ke Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat.

Operasi tersebut dilakukan oleh TAP (Team Alpha Pusat) yang berada di bawah pimpinan langsung Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Tahan Marpaung.

Pemerintah Kota Jakarta Pusat juga sudah menyiapkan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang tidak mengenakan seragam untuk melakukan operasi penyisiran di wilayah- wilayah yang berpotensi terjadinya aksi premanisme.

"Ada yang menyamar, ada juga yang pakai seragam Satpol PP untuk keliling dan monitor," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi.

Sebelumnya, pada Kamis (5/9/2019) sempat terjadi kasus premanisme dan pungutan liar terhadap pengendara yang memarkirkan kendaraan di depan Pasar Tasik Jalan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Setelah viral di media sosial, Polsek Metro Tanah Abang langsung meringkus sepuluh orang dan menetapkan empat orang sebagai tersangka.

Para preman tersebut dijerat dengan pasal 368 KUHP tentang tindak pidana pemerasan dengan hukuman penjara di atas lima tahun. []

Berita terkait
Umar Kei, Premanisme dan Prabowo Subianto
Ketua Front Pemuda Muslim Maluku (FPMM) Umar Kei ditangkap aparat kepolisian terkait penyalahgunaan narkoba jenis sabu bersama tiga temannya.
Setelah Nunung, Jamal Preman Pensiun Terjerat Narkoba
Polrestabes Bandung mengungkap kasus narkoba artis Jamal Preman Pensiun pada Sabtu. Padahal, pelawak Nunung juga mengalami hal sama.
Mengarah Premanisme, Wali Kota Terjunkan Tim Gabungan Sisir Parkir Liar
Tidak hanya melakukan penertiban jukir, petugas yang dibagi menjadi 20 regu dan disebar di sejumlah titik parkir ini juga akan melakukan penertiban penataan parkir. “Mereka juga akan menertiban kendaraan roda dua yang parkir di trotoar jalan,” jelas Najib.
0
Cara Minum Teh Agar Terhindar dari Penyakit Kanker
Cara minum teh bisa berujung masalah serius yaitu terkena penyakit kanker kerongkongan. Berikut cara minum teh yang aman.