Pj Wali Kota Makassar Target Akhir Juli Kurva Menurun

Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin terget akhir Juli 2020 kurva Covid-19 menurun di Kota Makassar
Pj Wali Kota Makassar yang baru, Rudy Djamaluddin. (Foto: Tagar/Pemkot Makassar)

Makassar - Kota Makassar sebagai ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan yang memiliki episentrum tertinggi terhadap penyebaran virus Covid-19 membuat pemerintah Kota Makassar harus sesegera mungkin melakukan langkah serius menekan angka penyebaran. Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin terget akhir Juli 2020 kurva Covid-19 menurun di Kota Makassar

Keseriusan itu ditunjukkan dengan melakukan pencanangan gerakan bersama percepatan penanganan Covid-19 yang dikemas dalam bentuk upacara resmi. Upacara itu dihadiri langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah.

Dalam sambutannya, Penjabat Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin mengatakan pencanangan bersama ini dilakukan atas tiga langkah utama yakni edukasi massif.

Kedua kegiatan perspentif massal seperti melakukan disinfektan massal dan pembatasan pergerakan keluar masuk kota Makassar. Ketiga, saling bersinergi antara seluruh elemen yang ada.

"Tiga langkah ini kami yakini bisa cepat menurunkan angka-angka positif covid di Makassar. Kita ingin perkecil potensi -potensi penularan dengan langkah tersebut. Seperti mematuhi protokol kesehatan pastinya. Insya Allah kalau masyarakat patuh kita bisa menemukan puncak penyebaran dan kita akan melihat kurva menurun di akhir bulan juli ini. Itu target kami," ucap Rudy.

Tak hanya tiga unsur tersebut, Rudy juga akan segera mengeluarkan Perwali untuk mendukung lancarnya proses penekanan penyebaran virus.

"Mungkin Kamis atau Jumat minggu ini," cetusnya.

Rudy menjelaskan dalam pergerakannya kedepan ia akan menyasar 15 kecamatan, 153 Kelurahan, 900 RW, 4000an RT, 325 cafe dan resto, 415 warung kopi, 18 pasar tradisional, 11 pusat pembelanjaan atau mal serta tempat umum lainnya.

"Sesegara mungkin kami akan membentuk tim untuk memassifkan kegiatan ini yakni kami bentuk 1000 orang dari RT/RW, 1000 personil TNI Polri, unsur organisasi, seluruh camat, 14 kapolsek, 47 kepala Puskesmas, seluruh lurah, seluruh Babinsa dan Kambtimas akan bergerak menjalankan tiga unsur yang tadi," jelasnya.

Rudy berharap semoga kegiatan pencanangan ini bisa berjalan dengan maksimal agar paparan penyebaran virus ini dapat segera terkendalikan.

Reward untuk RT/RW yang Mampu Menurunkan Covid di Wilayahnya

Nurdin AbdullahGubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah. (Foto: Dok Tagar/Muhammad Ilham)

Harapan tersebut senada dengan harapan besar Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Ia menegaskan jika kasus penyebaran Covid-19 di Kota Makassar terselesaikan maka 80 persen kasus positif di Sulawesi Selatan ikut terselesaikan.

"Covid-19 ini kalau Makassar selesai, 80 persen kasus positif di Sulsel selesai. Kemarin saya kumpulkan seluruh bupati dan wali Kota, keluhannya satu, tolong selesaikan soal kasus Makassar. Banyak warga kita kembali ke daerah malah menjadi penular ke daerahnya," ungkapnya.

Karenanya, gerakan ini lahir dengan harapan agar pemerintah Kota Makassar bisa lebih bersinergi bersama seluruh jajarannya.

"TNI polri sudah bekerja maksimal dan kita harap pemerintah kota bersama camat, lurah dan RT/RW bisa berkalaborasi dengan baik lagi. Apalagi di dukung oleh tokoh agama, tokoh perempuan, dan tokoh pendidik. Maka penyebaran virus ini bisa cepat terselesaikan," ujarnya.

Nurdin pun telah menyiapkan reward untuk RT/RW yang berhasil mengeluarkan daerahnya dari zona merah.

"Siapa cepat dia yang dapat itu reward. Ini sudah lama kita siapkan," ujar Nurdin. []

Berita terkait
Penyebab Nelayan Sangkarrang Makassar Sulit Dapat Ikan
Akibat karang di sekitar pulau dikeruk. Nelayan Pulau Sangkarrang Makassar sulit dapat ikan.
Mayat Bayi Ditemukan di Tempat Sampah Makassar
Sesosok mayat bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan tergeletak di tempat pembuangan sampah di pinggir jalan Hertasning Makassar.
Balla Online Makassar Gunakan Lahan Kuburan untuk Belajar
Bhabinkamtibmas Polsek Mamajang Kota Makassar memasang layanan internet untuk digratiskan kepada warga kurang mampu.
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Kamis 23 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Kamis, 23 Juni 2022, untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.028.000. Simak ulasannya berikut ini.