Pilkada Bantul, Halim Unggul di TPS Tempat Suharsono Nyoblos

Calon bupati Suharsono kalah di TPS tempatnya nyoblos Pilkada Bantul. Halim menang cukup telak di TPS ini.
Calon bupati nomor urut dua, Suharsono melakukan pemilihan di TPS 55, Demangan, Bangunharjo, Sewon, Bantul (Foto: Tagar/Faya Lusaka Aulia)

Bantul - Perolehan suara di tempat pemungutan suara (TPS) kedua pasangan calon bupati dan wakil bantul sudah diketahui. Setelah dilakukan perhitungan suara oleh petugas kelompok penyelanggara pemungutan suara (KPPS), Halim unggul di TPS tempat Suharsono menggunakan hak pilihnya.

Perhitungan suara di masing-masing TPS serentak dilakukan mulai pukul 13.00 WIB. Diperoleh informasi dari Ketua KPPS di TPS 006 Dusun Singosaren, Desa Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Musa Rohadi, pasangan calon bupati nomor urut satu Halim - Joko memperoleh suara unggul.

Baca Juga:

Di tempat pemungutan suara Abdul Halim Muslih tersebut dari 356 daftar pemilih tetap diperoleh 271 suara untuk nomor urut satu dan 26 suara untuk nomor urut dua. Untuk jumlah surat suara yang tidak sah terdapat 10 suara, sehingga total suara yang masuk terdapat 307 suara. “Jumlah pemilih yang datang ke TPS sebanyak 307 pemilih, dan total suara yang sah ada 297,” katanya, Rabu, 9 Desember 2020.

Di TPS 09, Singosaren, Kapanewon Banguntapan, Kabupten Bantul nomor urut satu juga memperoleh suara unggul. Pasangan Halim-Joko memperoleh suara sebanyak 181 suara, sedangkan pasangan Suharsono - Totok Sudarto atau NoTo meraih 20 suara.

Di TPS ini nomor urut satu unggul dengan perolehan suara sebanyak 173, sementara nomor urut dua sebanyak 70 suara.

Sementara itu Ketua KPPS di TPS 55 Dusun Demangan, Desa Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, Purwahid mengatakan pasangan Halim-Joko unggul di tempat pemungutan suara kediaman calon bupati nomor urut dua, Suharsono.

Di TPS Suharsono ini yang menggunakan hak pilihnya untuk nomor urut satu sebanyak 173 suara, lalu nomor urut dua memperoleh 70 suara. Dari jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 296 suara, jumlah pemilih yang hadir yaitu sebanyak 256 dengan 13 surat suara tidak sah. "Di TPS ini nomor urut satu unggul dengan perolehan suara sebanyak 173, sementara nomor urut dua sebanyak 70 suara,” jelas Purwahid.

Baca Juga:

Kemudian perolehan suara di TPS 009 Terong, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul nomor urut dua memperoleh suara unggul. Ketua KPPS di TPS tersebut, Gatot mengatakan nomor urut satu memperoleh suara sebanyak 43 suara dan nomor urut dua memperoleh sebanyak 168 suara. “Dari jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 225 orang, hanya empat surat suara yang tidak sah,” jelas Gatot.

Dengan hasil perolehan suara di masing-masing tempat pemungutan suara dimana para pasangan calon bupati diketahui nomor urut satu memperoleh suara unggul di kandang masing-masing. []

Berita terkait
Kata-kata Suharsono dan Halim Saat Coblosan Pilkada Bantul
Dua calon bupati, Abdul Halim Muslih dan Suharsono sudah menggunakan hak pilihnya di Pilkada Bantul. Berikut kata-katanya usai nyoblos.
Jelang Pilkada, KPU Bantul Distribusikan Logistik
Menjelang pemungutan suara Pilkada Bupati Bantul 2020 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupten Bantul mengadakan pendistribusian logistik.
Permintaan Dua Kubu Paslon Pilkada Bantul di Masa Tenang
Dua Tim Pemenangan Paslon Bupati dan Calon Wakil Bupati di Bantul kerahkan tim pemantau politik uang.
0
Parlemen Eropa Kabulkan Status Kandidat Anggota UE kepada Ukraina
Dalam pemungutan suara Parlemen Eropa memberikan suara yang melimpah untuk mengabulkan status kandidat anggota Uni Eropa kepada Ukraina