Pesan untuk Dua Paslon Jelang Coblosan Pilkada Bantul

Pilkada 2020 tinggal menghitung hari. Begini pesan kepada dua pasangan calon di Bantul yang bertarung head to head di pesta demokrasi 5 tahunan.
Pejabat sementara (Pjs) Bupati Bantul, Budi Wibowo ketika melakukan kunjungan ke dua pasangan calon Pilkada Bantul 2020. (Foto: Istimewa)

Bantul - Pilkada Bupati Bantul 2020 tinggal menghitung hari. Dalam penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan ini diharapkan dapat berjalan kondusif meskipun di tengah pagebluk.

Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Bantul Budi Wibowo bersama Ketua KPU Bantul Didik Nugroho, Kapolres Bantul AKBP Wachyu Budi Sulistiyono, Dandim Bantul Letkol Inf Agus Indra Gunawan, Kajari Bantul Nur Asiah, Sekda Bantul Helmi Jamharis dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Firkopimda) melakukan kunjungan kepada kedua pasangan calon peserta Pilkada Bantul pada Kamis, 3 Desember 2020.

Baca Juga:

Budi Wibowo saat melakukan kunjungan meminta kepada kedua pasangan calon bupati untuk selalu menjaga suasana yang kondusif serta penerapan protokol kesehatan ketika pelaksanaan Pilkada 2020. Kedua pasangan calon baik nomor urut satu, Agus Halim-Joko dan pasangan calon nomor urut dua, Suharsono-Totok akan berlaga dalam Pillkada 2020 pada 9 Desember 2020. “Kedua pasangan calon harus bersama-sama untuk menjaga kondisi tetap kondusif dan mentaati protokol kesehatan yang ada,” jelas Budi Wibowo.

Pilkada BantulCaption: Pejabat sementara (Pjs) Bupati Bantul, Budi Wibowo ketika melakukan kunjungan ke dua pasangan calon Pilkada Bantul 2020. (Foto: Istimewa)

Dari kunjungan tersebut kedua pasangan calon baik nomor urut satu maupun dua berjanji untuk selau menjaga kondisi agar tetap kondusif. Tidak hanya saja, protokol kesehatan juga tetap menjadi perhatian kedua peserta Pilkada Bantul 2020.

Kedua pasangan calon harus bersama-sama untuk menjaga kondisi tetap kondusif dan mentaati protokol kesehatan yang ada.

Menghadapi hari H pesta demokrasi tersebut yang tinggal beberapa hari ini masih terdapat beberapa tahapan yaitu tahap kampanye yang akan segera berakhir dalam beberapa hari, kemudian tahap hari tenang dan tahap pemungutan suara. Dalam ketiga tahapan tersebut harapannya kondisi juga tetap kondusif.

Dalam tahap hari tenang tersebut, kedua calon bupati baik Subarsono maupun Halim akan kembali menjabat sebagai bupati dan wakil bupati karena masa cuti telah berakhir, dengan demikian keduanya diharapkan tetap menjaga kondisi tetap kondusif.

Baca Juga:

Selain itu Budi Wibowo juga berpesan kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tetap menjaga netralitasnya. Rencananya Pjs Bupti Bantul, Budi Wibowo akan melakukan koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Penewu dan Lurah Desa yang intinya akan membahas tentang netralitas bagi abdi negara, dan pelaksanaan Pilkada berlangsung aman.

Selain itu Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bantul, Helmi Jamharis mengatakan bupati dan wakil bupati petahana, pada saat masa tenang telah sepakat untuk tidak memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan kampanye. Keduanya sepakat bahwa pelaksanaan pemilihan dilangsungkan sesuai dengan aturan. “Kedua bupati dan wakil bupati petahana sudah sepakat tidak akan memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan kampanye,” ungkapnya. []

Berita terkait
Laskar PPP Bantul Deklarasikan Pilkada Damai Harga Mati
FLPPPB Bantul berharap Pilkada 2020 akan berjalan damai, selain itu FLPPPB juga siap membantu menjaga Pilkada agar terhindar dari hoaks.
Hari Guru dan HUT PGRI dalam Pusaran Pilkada di Bantul
Hari Guru dan HUT PGRI saat masa kampanye Pilkada 2020. FopDek Bantul berharap perayaan tersebut tak dijadikan konsolidasi dukungan suara paslon.
Jelang Pilkada KPU Bantul Adakan Simulasi Pemungutan Suara
Komisi Pemulihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul mengadakan simulasi pemungutan suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.