Jakarta - Pergeseran posisi di klasemen wilayah barat Liga 2. Persita Tangerang sukses merebut posisi kedua setelah menaklukkan Sriwijaya FC di Stadion Utama Sport Center Kepala Dua, Tangerang, Kamis 12 September 2019. Sedangkan PSCS Cilacap terlempar dari empat besar setelah kalah dari PSMS Medan.
Persaingan di wilayah berat sangat ketat karena jarak poin yang rapat. Persita yang mengalahkan Sriwijaya FC misalnya, memiliki poin 28. Mereka hanya unggul dua poin dari PSCS yang berada di peringkat enam.
Posisi Persita pun belum aman. Bila Persiraja Banda Aceh mampu menaklukkan PSGC Ciamis, Jumat 13 September 2019, maka mereka akan kehilangan posisinya. Persiraja yang saat ini menduduki peringkat empat dengan poin 27 akan menggantikan posisi Persita.
Jarak poin yang dekat menjadikan pergeseran posisi tim di setiap pertandingan. Sangat disayangkan kami gagal meraih poin gara-gara penalti
Sebaliknya, Sriwijaya FC masih nyaman di puncak klasemen dengan poin 31. Sejauh ini, pelatih Sriwijaya FC Kas Hastadi dinilai cukup sukses menangani tim.
Berharap Mengambil Satu Poin
PSCS sesungguhnya berharap mengambil satu poin saat menghadapi PSMS. Namun upaya itu digagalkan oleh penalti Bayu Tri Sanjaya menit 42.
Kehilangan poin di kandang lawan menjadikan PSCS tercecer karena turun peringkat. Sebaliknya, PSMS yang mendapatkan poin 27 menyodok ke peringkat lima.
"Jarak poin yang dekat menjadikan pergeseran posisi tim di setiap pertandingan. Sangat disayangkan kami gagal meraih poin gara-gara penalti," kata pelatih PSCS Joko Susilo.
"Kini kami fokus di laga berikut. Dan ini laga tak mudah karena lawan yang berat. Target kami harus bisa tercapai, yaitu memenangkan dua pertandingan itu," ujarnya.
Joko berharap bisa memaksimalkan dua laga kandang berikutnya melawan Cilegon United, Selasa 17 September 2019, dan Perserang Serang, Minggu 22 September 2019.
Aceh Babel United FC juga membuka peluang untuk bersaing setelah mengalahkan Blitar Bandung United FC. Kemenangan 1-0 atas tuan rumah memang cukup mengesankan karena Aceh Babel United harus bermain dengan 10 orang menyusul dikartumerahnya Afriansyah sejak menit 36.
Padahal Afriansyah pula yang mencetak satu-satunya gol di laga itu. Tambahan tiga poin itu menjadikan Babel United menduduki peringkat tujuh dengan memiliki poin 25. []