Jakarta, (20/3/2019) - Kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2019 diikuti dua calon presiden, yakni Joko Widodo atau Jokowi sebagai kandidat nomor urut 01 dan Prabowo Subianto sebagai kandidat nomor urut 02. Meski sama-sama mengusung program perbaikan ekonomi, ada beberapa perbedaan dalam gaya kampanye antara keduanya.
Berikut ini Tagar News rangkumkan beberapa perbedaan mencolok dalam gaya kampanye kedua calon presiden tersebut.
1. Khas Milenials Vs Digandrungi Ibu-ibu
Capres petahana Joko Widodo kerap berkampanye dengan gaya kekinian demi merangkul kaum milenials. Dirinya tak malu untuk bergaya layaknya anak motor yang begitu identik dengan kaum muda. Jokowi juga kerap tampil menunggangi motor dengan CC besar miliknya.
Sementara capres rivalnya, Prabowo Subianto kerap menyapa kaum Ibu diberbagai pelosok tanah air. Imbasnya, sebuah komunitas emak-emak membentuk sebuah simpul relawan yang dikenal sebagai PEPES alias Partai Emak-Emak Prabowo-Sandi.
2. Kaca Jendela Vs Sunroof
Kali ini, perbedaan antar keduanya dapat dilihat dari cara mereka menyapa pendukung saat diboyong dalam kendaraan kearena kampanye atau safari politik.
Jokowi lebih nyaman duduk di jok belakang sedan mewah kepresidenan sembari menyapa pendukung melalui kaca jendela mobil yang terbuka. Sementara Prabowo lebih asik berdiri dan menyalami pendukungnya dengan bagian atas tubuh menyebul keatas atap mobil melalui Sunroof.
3. Blusukan Vs Safari Politik
Sebagai calon presiden kubu petahana, Jokowi kerap meluangkan waktu menyapa pendukungnya di berbagai daerah saat melakukan kunjungan kerja. Salah satu yang teranyar adalah aksinya melakukan blusukan pada tengah malam tanpa pengawalan, ke sebuah Tambak Lorok, semarang, Jawa Tengah.
Berbeda dengan Jokowi, Prabowo kerap melakukan Safari Politik dan memenuhi undangan acara deklarasi dukungan di berbagai daerah. Salah satu yang menjadi pembicaraan adalah saat dirinya menyambangi pendukung di wilayah Cianjur.
Video kunjungan tersebut viral di berbagai media sosial lantaran Prabowo memarahi salah satu tim pengamanan VVIP Polda yang ditugaskan mengawal. Dari video viral tersebut, muncul tagar #JanganDorongRakyat yang begitu menggema di linimasa. []
Baca juga:
- 30 Hari Jelang Pemilihan, Mungkinkah Prabowo Kalahkan Jokowi?
- Kapan Prabowo Menjadi Islam?
- Jokowi dan Prabowo, Tanpa Beban Masa Lalu vs Banyak Beban Masa Lalu
- Jokowi Unggul di Survei Litbang Kompas, TKN: BPN Selalu Menyalahkan Survei
