Peran Muhammadiyah di Jakarta Memiliki Sejarah Panjang

Perguruan Muhammadiyah, rumah sakit Muhammadiyah dan amal usaha persyarikatan ini ikut mewarnai sejarah panjang Muhammadiyah di Jakarta. []
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan hadir di acara Peresmian Masjid At-Tanwir dan Gedung Dakwah Muhammadiyah DKI Jakarta yang berlokasi di Jalan Keramat, lokasi ini adalah bagian dari tempat paling tua di Jakarta, dari mulai Cawang sampai Senen itu adalah garis perdagangan Jakarta di masa lalu.

Karena itulah, Anies menyampaikan bahwa Muhammadiyah memiliki peran besar dan panjang sejarahnya di Jakarta.

"Dan garis ini dari mulai Senen sampai Salemba selalu di seberang sedikit itu namanya Matraman, di sana tempat pasukan Sultan Agung parkir ketika mau menyerang (Belanda) Batavia di Kota Tua," kata Anies dalam pidatonya.

Anies menambahkan, sejarahnya menjadi semakin lengkap karena balai pertemuan di lantai lima Masjid At-Tanwir diberi nama Insinyur Haji Djuanda. Jarak dari Masjid At-Tanwir sampai ke Gedung Sumpah Pemuda sekitar 230 meter.

"Yang menarik, Haji Djuanda adalah tokoh Muhammadiyah, tahun 1928 dinyatakan satu bangsa di jalan ini, tahun 1945 di Jalan Proklamasi dinyatakan satu negara, 13 Desember 1957 Insinyur Djuanda mendeklarasikan satu wilayah kesatuan," ujarnya.

Karena, sebelumnya Indonesia hanya tanah, tidak ada airnya. Tapi deklarasi Djuanda menyatakan bahwa air adalah wilayah Indonesia dan ukuran Indonesia langsung dua kali lipat. Awalnya ukurannya satu juta kilometer persegi. Keran deklarasi Djuanda, ukurannya menjadi 2,2 juta kilometer persegi.

"Menjadi satu teritori satu wilayah (karena deklarasi Djuanda) dan itu adalah putra Muhammadiyah yang dilanggengkan namanya di seberang tempat sumpah pemuda," jelasnya.

Peran Muhammadiyah di Jakarta sangat besar dan memiliki sejarah panjang. Anies menuturkan, di tahun 1920, KH Ahmad Dahlan datang ke Jakarta dalam perjalanan ke Mekkah, beliau mampir ke Jakarta untuk bertemu dengan beberapa orang tokoh, mereka bertemu di Tanah Tinggi dekat Masjid At-Tanwir.

Anies mengatakan, secara substansi, peristiwa itu sudah terjadi 101 tahun lalu, walaupun resminya baru pada tahun 1928 ada Muhammadiyah di Jakarta. Perjalanan panjang ini telah ikut mewarnai perguruan Muhammadiyah hadir begitu banyak di Jakarta, rumah sakit Muhammadiyah banyak berdiri di Jakarta, dan amal usaha persyarikatan ini ikut mewarnai yang dibangun di Jakarta.

"Kami berharap dengan adanya bangunan baru, maka bukan saja gedungnya yang baru, insya Allah idenya, gagasannya, terobosannya makin banyak yang baru," tuturnya

Anies juga memastikan, insya Allah Pemprov DKI Jakarta siap kerja bersama. Karena kolaborasi dengan Muhammadiyah itu selalu berjalan tuntas, apa yang direncanakan juga selalu berhasil.

"Kalau dengan Muhammadiyah catatannya rapi, tertib, semuanya berjalan sesuai dengan rencana. Itu adalah kesan yang dimiliki oleh pemerintah ketika berbicara tentang kolaborasi, mudah-mudahan itu bisa dipertahankan dengan baik," katanya. []


Baca Juga

Rakor Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di Maluku

Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di Jawa Barat

Wapres Pimpin Rakor Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di NTT

Arahan Ma’ruf Amin Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem di Jawa Timur

Berita terkait
Jokowi Apresiasi Kontribusi Muhammadiyah Dalam Penanganan Pandemi
Presiden Jokowi apresiasi kontribusi yang diberikan Muhammadiyah dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air
Muhammadiyah: Politikus Ikan Lele Peburuk Kondisi Pandemi
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Muti meminta seluruh masyarakat untuk waspadai terhadap politikus ikan lele di Tanah Air.
Muhammadiyah Gelontorkan Bantuan Rp 1 Triliun Saat Pandemi
Muhammadiyah telah menyalurkan dana lebih dari Rp1 triliun untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 di Indonesia.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.