Perampok Toko Emas di Tanah Datar Dihajar Massa

Pelaku percobaan perampokan toko emas di Tanah Datar, Sumatera Barat, babak belur dihajar massa.
Pelaku percobaan perampokan toko emas di Tanah Datar, Sumatera Barat.(Foto: Tagar/dok. Polres Tanah Datar)

Tanah Datar - Seorang pelaku perampokan toko emas di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, babak belum dihajar massa. Lelaki berinsial HB itu berencana menggasak Toko Emas Permata Reno di Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Tanah Datar, Jumat 10 Januari 2020.

Memang sempat diamuk massa, namun tidak mengalami luka serius.

Nahasnya, ketika dia mengancam sembari mengeluarkan sepucuk pistol, pemilik toko emas langsung memberikan perlawanan dengan berteriak sekeras mungkin.

Kejadian tersebut lantas menyita perhatian warga sekitar yang langsung datang dan memberikan pertolongan kepada pemilik toko. Sekita itu, HB ditangkap hingga dihajar beramai-ramai.

Kasat Reskrim Polres Tanah Datar, AKP Purwanto, membenarkan peristiwa itu. Pihaknya mengaku sampai di lokasi kejadian setelah HB diamankan massa. Mendinginkan suasana, polisi langsung melarikan pelaku HB ke Mapolres Tanah Datar.

Akibat amukan massa, HB menderita luka di sejumlah bagian tubuh. Seperti kepala dan kaki.

"Memang sempat diamuk massa, namun tidak mengalami luka serius," katanya, Jumat 10 Januari 2020.

Kepada polisi, HB mengaku nekat melakukan percobaan perampokan dengan menodongkan pistol mainan kepada pemilik toko karena terdesak tuntutan ekonomi.

"Pengakuannya karena khilaf. Kami juga amankan barang bukti lainnya berupa satu cincin emas dan kasus ini masih kami dalami," tuturnya.[]

Berita terkait
Pria Bertato di Payakumbuh Bunuh Istri Siri
Seorang lelaki di Payakumbuh, Sumatera Barat, yang membunuh istri sirinya diringkus polisi.
Banjir dan Pohon Tumbang Hantui Warga Padang
Banjir dan pohon tumbang melanda sejumlah daerah di Sumatera Barat.
Sumbar Rawan Bencana, Anggaran BPBD Malah Dipangkas
Sumatera Barat kerap diterjangan beragam bencana yang hampir setiap tahun terjadi. Namun anggaran BPBD Sumbar 2020 dipangkas sebesar 30 persen.