TAGAR.id, Jakarta - Munculnya bintik–bintik pada wajah disebabkan oleh sel kulit mati yang terjebak di bawah permukaan kulit. Bila dibiarkan, bintik ini dapat menyebabkan iritasi. Selain itu munculnya jerawat disebabkan oleh produksi sebum yang berlebih dan adanya sumbatan.
Bintik dan jerawat di wajah bukan hanya mengganggu penampilan, tetapi memunculkan kekhawatiran terhadap kesehatan kulit wajah. Namun, jika anda belum mengetahui penyebabab munculnya jerawat tersebut.
Berikut Tagar rangkumkan sejumlah informasi mengenai penyebab munculnya jerawat serta tips menguranginya:
1. Bintik atau Jerawat di Dahi
Menggunakan poni atau tanpa poni, bisa menyebabkan jerawat, pasalnya poni dapat membawa kotoran menempel di dahi.
Munculnya bintik atau jerawat juga dapat mengindikasikan konsumsi yang berlebihan terhadap daging merah, lemak jenuh, dan alcohol.
Jadi sebaiknya kurangi kelompok makanan ini dan minuman beralkohol. Coba lakukan sedikit detoksifikasi, minum air putih yang teratur, dan konsumsi sayuran segar.
2. Bintik atau Jerawat di Pipi
Pipi bisa menjadi salah satu area yang paling sering timbul masalah jerawat pada wajah dan sulit untuk disembunyikan dengan memakai makeup.
Masalah ini muncul disebabkan oleh terlalu banyak mengkonsumsi gula, produk susu, dan daging. Karena apa yang kita makan dapat berpengaruh kepada kondisi kulit, oleh sebab itu kurangi makanan diatas dan lihat beberapa minggu kemudian apakah kulit membaik.
3. Bintik atau Jerawat Pada Garis Rahang (jawline)
Bintik dan jerawat pada bagian rahang memang tak terlalu terlihat seperti di area lain, tetapi tetap saja hal ini membuat kurangnya rasa percaya diri.
Permasalahan kulit ini bisa terjadi terkait dengan diet yang dilakukan atau bisa juga menunjukkan adanya kemacetan di usus besar, yang sering kali disebabkan oleh makanan yang banyak diproses.
4. Bintik atau Jerawat pada Dagu
Seringkali dagu menjadi tempat berkumpulnya jerawat. Hal tersebut bisa terjadi karena perubahan hormone atau yang disebut jerawat hormonal.
Jerawat hormonal merupakan salah satu problem kulit karena perubahan hormon terjadi selama masa pubertas, menstruasi, dan menopause. Akan tetapi, orang dewasa di segala usia juga bisa terkena jerawat hormonal ini.
Cara menghilangkan jerawat karena hormone dapat dilakukan dengan mencuci wajah minimal dua kali sehari, hindari penggunaan scrub yang kasar, dan hindari memakai makeup berat. Penggunaan obat jerawat karena hormon disesuaikan dengan tingkat keparahannya.
- Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan dengan Mengatur Jam Tidur
- Baca juga: Bahaya Mengoleskan Minyak Kelapa di Area Wajah
Kemudian disarankan mengindari memencet atau menekan jerawat menggunakan jari, karena pada jari terdapat sejumlah kotoran dan bakteri. Gunakan produk obat yang sesuai dengan masalah kulit. []
(Cherryn Lagustya)