Bantaeng - Kirab bendera sepanjang 74 meter dari Desa Bonto Lojong, Kecamatan Ulu Ere ke Lapangan Hitam Pantai Seruni Bantaeng mengundang perhatian dan apresiasi dari berbagai kalangan.
Salah satunya Qudra, pemuda Ulu Ere yang mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan itu menjadi bukti SDM Ulu Ere sangat maju.
"Apresiasi setinggi-tingginya kepada pemuda Ulu Ere yang terus berinovasi dan berpikir kreatif. Ini merupakan bukti bahwa SDM Ulu Ere memiliki kreatifitas dan inovasi yang tidak diragukan lagi" ujar Qudra, penulis buku Nurdin Abdullah, Media dan Khalayak ini.
Pengurus Forum Pemimpin Muda Indonesia (FPMI) Bantaeng tersebut berharap kegiatan semacam itu terus dilakukan dan mendapat dukungan pemerintah.
"Sebagai pemuda, kreatifitas tidak untuk dibatasi. Pemerintah setempat, baik itu Pemdes, Pemkab dan sebagainya harus selalu menjadi barisan terdepan mendukung setiap langkah posotif pemuda. Bantuan yang diharapkan bukanlah materi, tetapi dukungan penuh dan motivasi yang kuat akan membakar semangat pemuda" jelasnya kepada Tagar, Sabtu 17 Agustus 2019.
Sebagaimana diketahui beberapa tahun terakhir pemuda Ulu Ere kerap melakukan kirab bendera. Di antaranya di gunung Loka dan tahun lalu di Objek Wisata Muntea. []
Baca juga:
- Heboh, Waria di Bantaeng Ikut Gerak Jalan Indah
- Pengibaran Bendera di Bantaeng Dalam Suasana Hujan
- PKK Bantaeng Fokus Sosialisasikan Bahaya Stunting