Pengamat: Moeldoko Tokoh yang Tepat Menghadapi Tantangan Indonesia ke Depan

Moeldoko yang berlatar belakang militer dan juga Panglima TNI memiliki sikap yang tegas, hal tersebut dibuktikan dari sikap dan kebijakannya.
Moeldoko berperan sebagai Adipati Suryo Kencono dalam siaran TVRI. (Foto/Tagar/Instagram @dr_moeldoko)

TAGAR.id, Jakarta - Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando EMaS menyarankan agar partai politik tidak hanya melihat popularitas dalam menentukan calon presiden dan akan wakil presiden.

Menurutnya, partai politik sebaiknya lebih melihat pada kebutuhan negara Indonesia dalam menghadapi tantangan dalam negeri dan tantangan luar negeri kedepan.

Apalagi tantangan keamanan dan pertahanan dari dalam negeri dan luar negeri akan sangat berat kedepan.

"Sehingga dibutuhkan sosok yang cerdas, berwibawa, merakyat dan juga nasionalismenya tidak perlu diragukan lagi untuk kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Fernando dalam keterangannya yang diterima redaksi, Sabtu, 8 Oktober 2022.

Dari beberapa nama yang muncul berdasarkan hasil beberapa lembaga survei, Fernando menilai sosok Moeldoko perlu dipertimbangkan oleh partai politik walaupun elektabilitasnya masih kecil.

Namun, ditegaskan Fernando, berdasarkan uji lapangan, masyarakat kembali merindukan sosok yang memiliki latar belakang militer karena dianggap tegas namun harus dekat dengan masyarakat.

Ketegasan pemimpin yang diharapkan dilakukan dalam menghadapi gangguan dan hambatan dari dalam serta luar negeri.

"Moeldoko yang berlatar belakang militer dan juga Panglima TNI memiliki sikap yang tegas, hal tersebut dibuktikan dari sikap dan kebijakannya yang tegas sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan dalam menjalankan penugasan dari Presiden Joko Widodo," jelas Fernando.

Ditambahkan Fernando, latar belakang dari masyarakat kecil membuat Moeldoko tidak gamang bergaul dengan masyarakat kecil sehingga tidak seperti dibuat-buat atau dipaksakan.

Selain masa-masa kecilnya yang banyak tinggal di langgar membuat Moeldoko juga luwes membangun hubungan dengan tokoh-tokoh agama terutama tokoh umat Islam.

"Pengalamannya yang pernah menjadi petani akan membuat Moeldoko mampu membawa Indonesia seperti impian Jokowi sebagai negara swasembada pangan," tegas dia.

Fernando menegaskan, ada kemiripan antara Moeldoko dengan sosok Presiden RI pertama Soekarno sebagai pemimpin yang tegas, berwibawa dan tidak memiliki jarak dengan masyarakat kecil.

"Saya melihat, ada harapan besar bagi kemajuan Indonesia dan menjaga kedaulatan negara dari rongrongan dalam negeri dan luar negeri apabila Moeldoko dipercaya menjadi Presiden yang akan datang," katanya.

"Partai politik dan negara Indonesia bila mengusung dan memikiki Presiden seperti Moeldoko.

Semoga saja partai politik dan rakyat Indonesia akan mengambil keputusan yang terbaik bagi Indonesia kedepan," tutup Fernando.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Banyak Kader Mundur, Fernando EMaS: AHY Gagal Pimpin Demokrat
Mundurnya beberapa kader potensial Partai Demokrat di banyak daerah semakin membuktikan ketidakmampuan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Feasibility Study Belum Dibuka untuk Publik, Fernando Emas: Berarti ada yang Tidak Sesuai
Fernando EMaS mempertanyakan alasan dengan penyelenggaraan Formula E sehingga feasibility study belum dibuka untuk diketahui oleh publik.
TNI Akan Dikerahkan untuk Panggil Paksa Lukas Enembe? Moeldoko: Kalau Diperlukan, Ya Apa Boleh Buat
Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengungkapkan adanya kemungkinan pengerahan aparat TNI untuk memanggil paksa Gubernur Papua Lukas Enembe.
0
Pengamat: Moeldoko Tokoh yang Tepat Menghadapi Tantangan Indonesia ke Depan
Moeldoko yang berlatar belakang militer dan juga Panglima TNI memiliki sikap yang tegas, hal tersebut dibuktikan dari sikap dan kebijakannya.