Surabaya - Pengamanan ketat dilakukan saat Derbi Jawa Timur (Jatm) terjadi di Malang. Persebaya Surabaya mendapat pengawalan dan pengamanan dari pihak kepolisian saat melakoni laga tandang melawan Arema FC di Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis 15 Agustus 2019.
Duel Persebaya melawan Arema FC atau sebaliknya menjadi salah satu derbi panas. Meski tidak melibatkan perseteruan dua tim dalam satu kota, namun persaingan dua raksasa sepak bola di Jawa Timur ini tidak kalah panas. Duel mempresentasikan kekuatan dua tim di kawasan tersebut.
Musim ini, kedua tim sudah berduel di laga puncak Piala Presiden. Hasilnya, Arema FC tampil sebagai jawara setelah bermain imbang 2-2 di Surabaya dan kemudian di Malang menang 2-0. Arema FC pun unggul agregat 4-2.
Ofisial dan pemain wajib kita amankan. Itu tanggung jawab Polri untuk mengamankan. Kami pastikan pertandingan tidak ada gangguan dan hambatan
Kini, kedua tim kembali berduel di kompetisi. Demi kelancaran dan kenyamanan pertandingan, kepolisian yang dikoordinir Kepolisian Daerah (Polda) Jatim akan melakukan pengamanan ketat, termasuk kepada ofisial dan pemain Persebaya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menegaskan pihaknya akan melakukan pengaman dan pengawalan ketat untuk pertandingan itu, Dengan demikian Persebaya tetap mendapat kenyamanan saat melakoni laga besar itu.
"Ofisial dan pemain wajib kita amankan. Itu tanggung jawab Polri untuk mengamankan. Kami pastikan pertandingan tidak ada gangguan dan hambatan," kata Barung.
Barung menuturkan Polda Jatim melalui Polres Malang sudah mengeluarkan izin laga Arema FC melawan Persebaya. "Izin sudah keluar untuk pertandingan Arema melawan Persebaya. Bila pertandingan harus dilakukan tanpa penonton, pertandingan tentu tanpa penonton," ujar Barung. []
