Gowa - Korban pelecehan seksual oleh pria misterius di sekitar pemukiman Mahasiswa UIN Alauddin Makassar mulai bermunculan. Sasaran pria tersebut adalah bagian tubuh mahasiswi yakni Payudara, (Begal Payudara).
Selain MIR, diketahui ada tiga lainnya yang juga korban dari pria misterius tersebut. Ketiga korban tersebut yakni OL, KK, dan RN.
Saya sempat teriak, pas saya teriak dia langsung tarik lenganku. Dan berusaha mendekat terus melarang saya berteriak.
Kepada Tagar, OL menceritakan kronologi peristiwa tersebut. Dirinya bahkan nyaris disumpal menggunakan sapu tangan. Beruntung ada orang yang datang dari ujung gang sehingga dirinya berhasil lepas dari pria misterius itu.
"Sekiranya pukul 17.00 Wita, saya sendiri jalan di gang itu, terus itu orang berlawanan arah sama saya. Awalnya dia naik motor mau keluar, saya mau masuk, awalnya kan saya kira tidak ada orang di gang, tiba-tiba ada orang dari belakang ku, hampir dia sumpal saya pakai sapu tangan karena wajah saya tiba-tiba mau dia tutupi pakai tangannya," tutur OL.
"Saya sempat teriak, pas saya teriak dia langsung tarik lenganku. Dan berusaha mendekat terus melarang saya berteriak, alhamdulillahnya langsung ada orang dari ujung gang, jadi dia lepas saya baru lari naik ke motornya," tambahnya.
Sementara itu, pengakuan korban lain yakni KK mengatakan, jika dirinya tidak bisa mengenali sosok pria misterius tersebut, lantaran memakai masker.
KK juga mengaku dirinya sempat dikejar oleh pelaku meski pelaku melihat dirinya tengah mengendarai motor.
"Saya dari arah mau masuk gang dia arah mau keluar, tiba-tiba dari jauh kulihat dia berhentikan motornya. Baru pas saya lewati dia, tiba-tiba dia kejar saya. Peristiwa itu sekitar jam 14.00 Wita. Tidak bisa ku kenali karena pakai masker," jelas KK.
Korban selanjutnya RN juga mulai buka suara. Kejadian yang menimpa RN pun tidak jauh beda dengan yang dialamai MIR, OL, dan KK.
Dari keterangan keempat korban ini, sebelum melakukan aksinya, pelaku berpura-pura berdiri diujung gang seolah-olah sedang menunggu seseorang.
"Saya Lewat sekitar jam 19.00 Wita, malam itu saya sendiri naik motor, terus ada orang sengaja berhenti di ujung gang, pura-pura menelepon baru pakai helm. Pas saya mau belok langsung tiba-tiba pria itu ada di sampingku terus mau pegang Payudaraku. Jadi saya langsung kasi belok stir motor ku baru teriak. Orang itu langsung lari naik ke motornya," terang RN.
RN juga merasa jika pria tersebut menggunakan pelastik di tangannya, agar tidak meninggalkan jejak .
"Sempat tangannya menyentuh lenganku, baru saya rasa pria itu mengenakan kantong plastik di tangannya supaya tidak meninggalkan jejak," terang RN. []
