Penembakan Massal di AS dengan Korban 2 Tewas dan 28 Cedera Kali Ini di Baltimore

Aparat kepolisian Baltimore, AS, katakan dua orang tewas dan 28 lainnya cedera akibat insiden penembakan massal di sebuah blok perumahan
Pemandangan tempat terjadinya penembakan di Baltimore, AS, 2 Juli 2023. (Foto: voaindonesia.com/Baltimore Police via Twitter via REUTERS)

TAGAR.id, Baltimore, AS - Aparat kepolisian Baltimore, Amerika Serikat (AS), mengatakan dua orang tewas dan 28 lainnya cedera akibat insiden penembakan massal di sebuah blok perumahan di wilayah tersebut pada Minggu, 2 Juli 2023, pagi.

Kepolisian kota mengatakan tiga korban yang cedera saat ini berada dalam kondisi kritis. Penembakan itu sendiri terjadi di blok 800 Gretna Avenue di Brooklyn Baltimore.

Seorang perempuan berusia 18 tahun tewas di tempat kejadian dan seorang pria berusia 20 tahun meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit setempat, kata polisi.

Polisi mengatakan bahwa sembilan orang dilarikan dari lokasi kejadian ke rumah sakit setempat, sementara 20 orang lainnya mendatangi langsung rumah sakit di sekitar area tersebut.

letak baltimoreLetak geografis Baltimore di AS (Sumber: ontheworldmap.com)

Pihak Gawat Darurat Rumah Sakit Medstar Harbor merawat 19 pasien pada Minggu, 2 Juli 2023, pagi, yang semuanya mengalami luka tembak dengan tingkat keparahan yang bervariasi. MedStar Health Baltimore mengatakan hal ini dalam tanggapan melalui email kepada Kantor Berita Reuters.

Polisi mengatakan pihaknya mendapatkan laporan terjadinya penembakan pada Minggu, 2 Juli 2023, pukul 00.35 dini hari waktu setempat.

polisi di lokasi penembakan di baltimoreAparat kepolisian Baltimore, AS, mengatakan dua orang tewas, dan 28 lainnya cedera akibat insiden penembakan massal (Foto: voaindonesia.com/REUTERS/John Altdorfer)

Menurut seorang saksi yang diwawancarai oleh stasiun TV Fox 45, ratusan orang berkumpul di wilayah tersebut untuk merayakan sebuah acara yang disebut "Brooklyn Day". Saksi tersebut menambahkan bahwa mereka mendengar 20 hingga 30 tembakan.

CNN mengutip Kepala Polisi Sementara Baltimore, Richard Worley, yang mengatakan bahwa saat ini belum ada informasi mengenai dugaan pelaku penembakan atau motifnya. (ah)/Reuters/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Penembakan Massal karena Rasisme Dorong Warga AS Keturunan Asia Beli Senjata
King adalah orang kulit hitam yang dipukuli polisi secara brutal pada tahun 1992 dan memicu kerusuhan besar-besaran