Simalungun - Julio Iglesias Sinaga, 26 tahun, warga Batu 8, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun (sebelumnya disebut warga Kota Pematangsiantar), Sumatera Utara, meninggal dunia saat mendaki di Gunung Kerinci, Jambi, Senin 19 Agustus 2019.
Kerabat Iglesias, Armeindo Sinaga, jurnalis Kompas TV di Pematangsiantar menyebut, Iglesias sehari-hari bekerja di Bank Tabungan Negara (BTN) Bekasi.
Saat cuti, Iglesias bersama enam orang temannya berangkat ke Jambi naik Gunung Kerinci, untuk merayakan HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
"Iglesias memang hobi naik gunung. Sebelumnya juga sudah pernah naik Gunung Bromo. Dia suka naik gunung sejak masih kuliah di Universitas Negeri Padang," tutur Armeindo, Selasa 20 Agustus 2019.
Jenazah Iglesias menurut Armeindo baru akan diberangkatkan dari Jambi pada Selasa 20 Agustus 2019 sore atau malam. Ayah Iglesias, Marhasian Sianaga sudah berangkat ke Jambi untuk menjemput putranya itu.
Hasil keterangan temannya, Iglesias Sinaga sesak napas di bagian dada dan meninggal dunia
Iglesias merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Dia alumni SMA Asisi di Kabupaten Simalungun. Ibunda Iglesias, Bonur boru Butar-Butar seorang guru di Kota Pematangsiantar sangat terpukul dengan kepergian putranya itu.
Sebelumnya disebutkan, seorang pendaki bernama Julio Iglesias Sinaga, meninggal dunia saat melakukan pendakian Gunung Kerinci.
Iglesias meninggal dunia, setelah sempat mengalami kritis dikarenakan sakit asam lambung dan sesak napas pada Senin 19 Agustus 2019 dini hari.
Hasil keterangan temannya, Iglesias mengalami sesak napas sebelum meninggal dunia
"Iya, kabarnya sudah meninggal dunia," kata salah seorang pendaki Gunung Kerinci.
Disebutkan, berdasarkan keterangan rekan pendakiannya, Iglesias sudah mengalami gejala sakit saat melakukan pendakian. Keadaannya makin memburuk, pada Senin dini hari.
Kapolsek Kayuaro, Iptu Dolizar membenarkan seorang pendaki Gunung Kerinci meninggal dunia diduga mengalami sakit.
"Hasil keterangan temannya, Iglesias Sinaga sesak napas di bagian dada dan meninggal dunia. Diduga alami asam lambung, di lokasi ditemukan obat promag, meninggal di shelter 3," ujar Dolizar.[]