Penajam Mulai Antisipasi Lonjakan Pendatang

Wakil Bupati Penajam Paser Utara Hamdam mengatakan saat ini pihaknya mulai mengantisipasi terjadinya lonjakan pendatang ke wilayahnya.
Ilustrasi: Lokasi ibu kota baru di Kab Paser Penajam dan Kab Kutai Kartanegara (Sumber: Istagram Jokowi)

Penajam - Wakil Bupati Penajam Paser Utara Hamdam mengatakan saat ini pihaknya mulai mengantisipasi terjadinya lonjakan pendatang ke wilayahnya, menyusul keputusan pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke wilayah Provinsi Kalimantan Timur.

Dia juga menilai, saat ini diperlukan regulasi untuk mengantisipasi lonjakan penduduk.

"Kami menilai perlu memberlakukan regulasi pengendalian pendatang terkait pindahnya ibu kota negara," kata dia di Penajam, Rabu, 16 Oktober 2019, melansir Antara.

"Kami telah memikirkan kemungkinan terjadinya lonjakan pendatang dan telah melakukan beberapa langkah antisipasi lonjakan pendatang ke wilayah Penajam Paser Utara," ujarnya.

Regulasi mengenai pendatang tersebut, kata dia, seperti regulasi di Jakarta dan Balikpapan yang sebelumnya sudah mengatur pengendalian pendatang.

Regulasi itu juga dapat mengantisipasi masalah sosial.

Tidak ada salahnya, ujar dia, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara mengadopsi regulasi itu untuk antisipasi lonjakan penduduk pendatang.

"Bukan saja mengantisipasi lonjakan pendatang, regulasi itu juga dapat mengantisipasi masalah sosial di ibu kota negara yang baru," kata dia.

Baca juga: Mengenal Kabupaten Penajam Paser Utara, Ibu Kota Baru

Regulasi tersebut, kata Hamdam, tentang penduduk pendatang yang harus memberikan jaminan berupa uang dan diberi batas waktu tertentu mendapatkan pekerjaan atau bekerja di Kabupaten Penajam Paser Utara.

Jika sampai batas waktu tertentu penduduk pendatang tersebut belum mendapatkan pekerjaan atau bekerja, kata dia, akan dipulangkan ke daeah asal dengan biaya dari uang jaminannya itu.

"Pemerintah kabupaten tinggal menelaah aturan mana yang cocok untuk pengendalian pendatang yang cocok diterapkan di Kabupaten Penajam Paser Utara," kata dia.

Diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo secara resmi memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara di Provinsi Kalimantan Timur. []

Berita terkait
Pindah Ibu Kota, Penajam Siap Pasok Cadangan Pangan
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur berupaya menyiapkan pasokan kebutuhan cadangan pangan di ibu kota baru.
Pemkab Penajam Paser Utara Kaltim Studi ke Bantaeng
Pemkab Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, melakukan studi banding ke Kabupaten Bantaeng.
200 Ribu Hektare Lahan di Penajam Buat Ibu Kota Baru
Lahan negara seluas 200 ribu hektare di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur akan digunakan untuk pemerintah pusat.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.