Pemerintah Irlandia akan Longgarkan Lockdown

Pemerintah Irlandia mengumumkan akan melonggarkan pembatasan sosial dan membuka kembali perekonomian secara bertahap.
Warga sekitar menikmati minuman di depan pintu rumah mereka sebagai penerapan jaga jarak, setelah pemerintah mengumumkan pembatasan lebih lanjut pergerakan warga ditengah pandemi virus corona Covid-19 di Dublin, Irlandia, Sabtu (11/4/2020). (Foto: Antara/REUTERS/CLODAGH KILCOYNE)

Jakarta - Pemerintah Irlandia mengumumkan akan melonggarkan pembatasan sosial dan membuka kembali perekonomian secara bertahap selama beberapa bulan mendatang apabila virus corona Covid-19 tetap terkendali.

Pelaksana Tugas Perdana Menteri Leo Varadkar mengatakan warga Irlandia dapat meninggalkan rumah mereka untuk berjalan-jalan atau berkendara mulai Selasa pekan depan, 5 Mei 2020, demikian dikutip dari Antara, Sabtu, 2 Mei 2020.

Dia juga memperpanjang batas perjalanan untuk berolahraga menjadi 5 kilometer dari 2 kilometer.

Ekonomi akan dibuka kembali dalam lima tahap antara 18 Mei dan 10 Agustus 2020, dengan setiap tahapan tergantung pada jumlah infeksi Covid-19 yang masih terkendali, katanya.

Sebelumnya, Kepolisian Irlandia berhasil melakukan penyitaan narkoba terbesar pada tahun ini setelah pelaku yang mengendarai mobil menghindari pos pemeriksaan yang disiapkan petugas guna menegakkan aturan pencegahan penyebaran penyakit Covid-19.

Pemerintah memberi kewenangan baru kepada aparat kepolisian untuk memaksa warga mematuhi aturan berada di rumah dan meningkatkan jumlah titik pemeriksaan selama hari libur Paskah di akhir pekan. Langkah itu dilakukan demi mencegah masyarakat berpergian.

Saat penjagaan dan pemeriksaan dilakukan, polisi mengamankan kokain senilai 500.000 euro (setara dengan 545.700 dolar AS) dari seorang pengendara yang sempat memutar balik untuk menghindari titik pemberhentian di pusat Kota Dublin, Selasa (14/4/2020).

Akan tetapi nahas, pengedar narkoba itu menabrak dinding dekat Sungai Liffey atau dua kilometer (1,2 mil) dari titik pemberhentian di kota.

Kepolisian pun menahan tiga orang dan menyita dua senjata api setelah memeriksa dasar sungai, kata pihak aparat lewat pernyataan tertulis.[]

Berita terkait
Covid-19 Bikin Pemain Liga Inggris Takut Bermain
Liga Premier Inggris akan dilanjutkan kembali meski pandemi Covid-19 belum berakhir. Namun hal itu membuat pemain takut harus kembali bermain.
Klaim Sudah Pulih, PM Inggris Akan Buka Lockdown
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengatakan Inggris telah melewati puncak wabah corona, untuk itu ia berjanji akan membuka lockdown.
Inggris Salip China Jumlah Kasus Kumulatif Covid-19
Inggris susul empat negara Eropa salip China dalam jumlah kasus kumulatif virus corona (Covid-19), lima negara Eropa lewati China di belakang AS
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi