Aceh Barat Daya - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) sepakat mempercepat pembagian sebanyak 1.000 hektare (Ha) lahan bekas Hak Guna Usaha PT Cemerlang Abadi (HGU PT CA) di Kecamatan Babahrot untuk masyarakat miskin.
Untuk mewujudkannya, Pemkab dan DPRK segera membentuk tim khusus yang beranggotakan berbagai unsur untuk melakukan pengkajian berbagai hal termasuk kriteria masyarakat yang berhak menerima lahan ini untuk dikelolanya.
Ketua DPRK Nurdianto membenarkan DPRK Abdya sepakat dengan wacana Pemda Abdya membagikan 1.000 hektare lahan Eks PT CA untuk masyarakat miskin dan tindak lanjutnya akan segera membentuk tim untuk menyiapkan segela sesuatunya.
"Rapat tadi kita mendengar langsung, penjelasan bupati tentang wacana pembagian lahan PT CA untuk rakyat," kata Ketua DPRK Abdya Nurdianto usai rapat kerja, Senin, 15 Juni 2020 di Aceh Barat Daya.
Soal kriteria nanti kami bentuk tim, namun rencananya lahan itu akan dibagikan kepada anak yatim dan masyarakat miskin untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
Dalam rapat kerja yang turut dihadiri, Kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution, Dandim 0110, Letkol Czi M Ridha Has, Kajari Abdya Nilawati dan Kepala BPN Abdya M Munir itu banyak masukan yang disampaikan anggota dewan beberapa hal, termasuk katagori masyarakat yang layak.
Baca juga: Kata Wakil DPRA Soal Hibah Pabrik Kelapa Sawit Abdya
“Soal kriteria nanti kami bentuk tim, namun rencananya lahan itu akan dibagikan kepada anak yatim dan masyarakat miskin untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” sebut Politisi Partai Besutan Susilo Bambang Yudiono ini.
Sementara Bupati Abdya Akmal Ibrahim mengatakan, pembagian lahan ini memang harus segera dilakukan agar cepat terealisasikan dan cepat digarap masyarakat untuk pertumbuhan ekonomi. ”Yang baik-baik memang harus cepat,” kata Akmal.
Baca juga: Alasan DPRA Sebut RS Abdya Terbaik di Barat Selatan
Akmal berencana lahan 1.000 hektare ini dibagikan untuk masyarakat yang dinilai layak menerima dan memenuhi kriteria, termasuk anak yatim dan orang-orang yang berhak lainnya. ”Makanya kita butuh keterlibatan dan dukungan semua pihak,” ujar Akmal.
Agar tepat sasaran, lanjut Akmal akan segera dibentuk sebuah tim kusus dan ikut mengawal pembagian lahan ini sehingga penerima sesuai dengan fokusnya yakni untuk masyarakat yang benar-benar layak menerima sesuai kriteria.
"Intinya ini saya lakukan untuk meningkatkan ekonomi rakyat dan semoga semua segera rampung agar cepat kami bagikan,” katanya. []
