Pelatih Fonseca dan Roma Beda Pendapat Soal Kluivert

Pelatih AS Roma Paulo Fonseca berbeda pendapat dengan klub terkait pemain sayap Justin Kluivert. Fonseca tak ingin dia dijual ke Arsenal.
Pelatih AS Roma Paulo Fonseca berbeda pendapat dengan klub terkait pemain sayap Justin Kluivert (kiri). Fonseca tak ingin dia dijual ke Arsenal. Namun Roma butuh dana untuk membayar klub. (Foto: thenational.ae)

Jakarta - Pelatih Paulo Fonseca ternyata tak ingin pemain sayap Justin Kluivert meninggalkan AS Roma. Pelatih malah beda pendapat dengan klub terkait Kluivert yang hendak dijual ke Arsenal. 

Roma hendak menuntaskan transfer Kluivert ke Arsenal. Meski kehilangan pemain tim nasional Belanda ini, namun Roma bakal mendapatkan gelandang Henrikh Mkhitaryan secara permanen. 

Ya, Mkhitaryan menjadi bagian dari paket pembelian Kluivert. Sebelumnya mantan pemain tengah Manchester United ini dipinjam Roma selama satu musim. Kinerjanya yang cukup memuaskan menjadikan Fonseca berharap klub bisa mempermanenkan Mkhitaryan. 

Dia adalah salah satu pemain muda Roma. Dia akan menjadi masa depan Roma

Namun Fonseca tak berharap perekrutan Mkhitaryan sampai mengorbankan Kluivert. Anak dari legenda Belanda Patrick Kluivert ini, menurut sang pelatih, merupakan bagian dari masa depan Giallorossi. Ini yang menjadikan dia tak ingin pemain yang juga bisa diposisikan sebagai striker ini meninggalkan Roma. 

"Dia adalah salah satu pemain muda Roma. Dia akan menjadi masa depan Roma," kata Kluivert seperti dikutip Football Italia.

Fonseca tak segan memuji talenta Kluivert. Namun pelatih asal Portugal menilai sang anak tetap berbeda dengan Kluivert senior yang pernah menjadi pilar AC Milan dan legenda Barcelona. 

"Mereka berbeda. Ayahnya pemain besar. Dia striker terbaik. Namun Justin akan menjadi pemain hebat seperti ayahnya," ucap Fonseca.

Fonseca Sulit Cegah Kluivert ke Arsenal

Hanya Fonseca tampaknya tak bisa mencegah kepindahan Kluivert ke Arsenal. Apalagi, klub butuh dana untuk melunasi utang yang membengkak karena tidak ada pemasukan gara-gara pandemi Covid-19. Sebelumnya, Roma juga terpaksa melego pemain andalan Nicolo Zaniolo.

Negosiasi Roma dengan Arsenal terkait transfer Kuivert pun sudah mencapai titik akhir. Negoasisi berjalan mulus dengan perantaraan Mino Raiola yang kebetulan menjadi agen kedua pemain tersebut. 

Menurut rencana Arsenal membeli Kluivert dengan harga 25 juta euro atau Rp 400 miliar ditambah Mkhitaryan. Dari penjualan itu, klub lama pemain berusia 21 tersebut, Ajax Amsterdam, mendapat fee sebesar 10 persen atau sekitar 4 juta euro (Rp 64 miliar).

Kluivert direkrut Roma dari Ajax pada 2018. Klub elite Eredivisie Belanda itu pula yang membesarkan ayahnya. 

Musim ini, dirinya mencetak 7 gol dan membuat 3 assists selama 27 penampilan bersama Roma. Sedangkan Mkhitaryan mencetak 6 gol dari 20 pertandingan. []

Berita terkait
Ditukar Mkhitaryan, Kluivert Ingin Segera ke Arsenal
Arsenal ingin menukar gelandang Henrikh Mkhitaryan dengan striker AS Roma Justin Kluivert. Sebuah simbiosis mutualisme karena saling menguntungkan.
AS Roma Tolak Tawaran Juventus untuk Nicolo Zaniolo
Juventus mengincar bintang AS Roma Nicolo Zaniolo. Namun Roma menolak tawaran Juve karena hanya ingin melakukan pertukaran pemain.
AS Roma Paling Berpeluang Rekrut Pedro dari Chelsea
AS Roma berupaya merekrut Pedro yang akan akhiri kontraknya di Chelsea. Meski bersaing dengan klub lain, Roma paling berpeluang menggaet dia.