Pelajar SMP Makassar Tewas Digilas Truk Kontainer

Seorang pelajar SMP di kota Makassar meninggal dunia usai terlibat kecelakaan dengan mobil truk di jalan Ir. Sutami kota Makassar.
Polisi saat melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti mobil kontainer di lokasi kejadian. (Foto: Tagar/Lodi Aprianto)

Makassar - Seorang pelajar di Kota Makassar, Sulsel, Indriyani, 15 tahun, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Ir. Sutami, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulsel, Jumat 10 Januari 2020, sekitar pukul 08.00 WITA. Pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini digilas oleh mobil roda 10 jenis Nissan kontainer.

Korban Indriyani meninggal dunia saat hendak berangkat ke Sekolah. Ia dibonceng dengan menggunakan sepeda motor merk Yamaha Mio dengan nomor polisi DD 3634 QK, oleh rekanya bernama Hijratul, 14 tahun.

Korban atas nama Indriyani meninggal dunia di lokasi kejadian

Naasnya, ia malah terlibat kecelakaan dan digilas oleh mobil roda 10 Kontainer yang dikemudikan oleh Jaya, 28 tahun, warga Jalan Cakalang Makassar.

"Korban atas nama Indriyani meninggal dunia di lokasi kejadian. Dia terlibat kecelakaan saat dibonceng oleh temannya saat hendak pergi ke sekolah," kata Kun kepada Tagar, sesaat lalu.

Kun menceritakan peristiwa kecelakaan maut ini bermula ketika korban yang dibonceng oleh temannya Hijratul Umrah, 14 tahun, dengan sepeda motor Yamaha Mio bergerak dari arah Selatan ke Utara. Saat itu ia tengah beriringan dengan kendaraan roda 10 jenis Kontainer.

Tapi korban diduga hendak mendahului mobil kontainer tersebut, namun naas ia tidak bisa mengendalikan laju kendaraanya sehingga langsung tersenggol mobil kontainer tersebut dan korban terjatuh, langsung digilas mobil sehingga mengalami luka kepala pecah atau remuk dan meninggal di lokasi kejadian.

"Penyebab terjadinya lakalantas masih dalam penyelidikan, tapi diduga kuat ia tergilas ban mobil," jelasnya.

Kun Sudarwati mengimbau agar orang tua tidak memberikan kendaraan baik motor atau mobil bagi anaknya yang belum cukup umur karena hal itu sama saja mencelakankan anak sendiri.

Serta bagi pengendara yang melintas di lokasi kejadian, agar selalu berhati-hati dalam berkendara, khususnya di pagi hari dan jam-jam padat kendaraan.

"Diimbau kepada orang tua agar tidak pernah memberikan anak-anak kita motor atau mobil apabila belum cukup umur. Ini juga bentuk dari pengawasan orang tua dan tidak bangga kalau melihat anak kita usia SD dan SMP yang pintar berkendara, karena itu sama saja mencelakakan anak sendiri," imbuhnya.

Hingga saat ini, pengemudi kontainer, Jaya bersama kendaraannya telah diamankan di pos laka untuk proses hukum lebih lanjut. Dan sementara korban sendiri telah dibawa ke rumah duka di Jalan Kapasa Raya Makassar untuk dimakamkan. []

Berita terkait
Lima Korban Kebakaran di Makassar Dimakamkan di Gowa
Lima korban kebakaran Ruko di kota Makassar akan dimakamkan di pemakaman keluarga, di Kabupaten Gowa Sulsel.
Diduga Arus Pendek Penyebab Kebakaran di Makassar
Sampai saat ini polisi masih menyelidiki terkait penyebab kebakaran yang menewaskan 5 orang penghuni Ruko, dugaan polisi karena korsleting listrik.
Istri Pemilik Ruko di Makassar Tewas Terbakar
Kebakaran Ruko di Makassar menewaskan 5 orang penghuni rumah, salah satunya adalah istri pemilik Ruko.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.