Pasien di Bulukumba Dicurigai Terjangkit Corona

Salah seorang warga di Kabupaten Bulukumba dicurigai terjangkit virus Corona atau 2019-nCoV setelah dia pulang dari Malaysia.
Pihak dokter RSUD Sultan Daeng Raja Bulukumba, saat hendak memeriksa pasien di ruang isolasi. (Foto: Tagar/Dok. RSUD Sultan Daeng Raja)

Bulukumba - Salah seorang warga di Kabupaten Bulukumba dicurigai terjangkit virus Corona atau 2019-nCoV. Pasien ini kini tengah dirawat diruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Daeng Raja Bulukumba, Jalan Serikaya, Kota Bulukumba, Sulsel, Jumat 21 Februari 2020.

Pasien tersebut masih dicurigai terkena virus corona. Dia dirujuk dari Puskesmas Herlang.

Humas Pemda Bulukumba, Andi Ayatullah Ahmad saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan jika pasien tersebut merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Herlang dan kini sementara diberikan perawatan medis di ruang isolasi.

"Pasien tersebut masih dicurigai terkena virus corona. Dia dirujuk dari Puskesmas Herlang," kata Andi Ayatullah Ahmad Jumat 21 Februari 2020.

Dia menerangkan, berdasarkan informasi masyarakat, jika pasien yang belum diketahui identitasnya itu sebelumnya berkunjung ke Negara Malaysia. Dan sepulangnya dari Malaysia, ia terkena penyakit yang mirip virus korona.

"Orang tersebut merupakan pendatang dari Malaysia. Kepastian apakah positif Corona atau tidak, kita menunggu hasil laboratorium," jelasnya.

Jurnalis Tagar berusaha mengkonfirmasi pihak dokter RSUD Sultan Daeng Raja. Namun, kata Ayatullah, pihak rumah sakit sementara akan melakukan konfrensi pers untuk menjelaskan terkait kondisi pasien tersebut.

"Teman-teman diundang menghadiri jumpa pers terkait dugaan kasus Corona di RSUD Sultan Daeng Radja," ujarnya. []

Berita terkait
Bus Pembawa Pasien Corona di Ukraina Diamuk Massa
Ratusan pengunjuk rasa di sebuah kota di Ukraina menyerang bus-bus yang mengangkut para pasien virus corona dari China.
Banyak WNI Batal Berobat ke Singapura Takut Corona
Banyak warga negara Indonesia yang membatalkan pergi berobat ke Singapura karena khawatir dengan merebaknya virus corona.
Maskapai Jeblok Rp 441,2 Triiliun Imbas Virus Corona
IATA menyatakan maskapai global berpotensi kehilangan pendapatan 30 miliar dolar AS tahun ini karena imbas wabah virus corona.
0
LaNyalla Minta Pemerintah Jamin Akses Pembiayaan Pelaku UMKM
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah menjamin keberadaan UMKM, termasuk menjamin akses pembiayaan.