Jakarta - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan almarhum K.H. Salahuddin Wahid (Gus Solah), seorang Nahdlatul Ulama (NU) yang dekat dengan Muhammadiyah.
"Gus Solah adalah salah satu ulama dan tokoh NU yang sangat dekat dengan berbagai kalangan, khususnya dengan Muhammadiyah," kata Mu'ti di Jakarta, Minggu, 2 Februari 2020, seperti diberitakan Antara.
Diketahui, tokoh dan ulama NU Gus Solah meninggal pada Minggu malam, 2 Februari 2020 di RS Jantung Harapan Kita, Jakarta.
Dia mengatakan Gus Solah beberapa kali mengisi dan menghadiri acara Muhammadiyah.
Beliau sosok yang sederhana dan bersahaja.
Kata dia, Gus Solah dikenal sebagai sosok yang terbuka dan egaliter, dalam bergaul tidak membedakan usia dan kehangatannya dengan siapa saja.
"Usia beliau sangat jauh di atas saya, bahkan seusia dengan ayah saya. Walau demikian, sepertinya tidak ada jarak antara saya dengan Gus Solah," ucap dia.
Mu'ti menuturkan adik presiden keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu sering berdiskusi masalah umat dan bangsa. Bahkan, teramat dekat sehingga sering cerita luar dalam NU, sampai ke urusan yang tidak diketahui umum.
"Beliau sosok yang sederhana dan bersahaja. Inilah kepribadian yang membuat saya terkesan dan menjadi teladan bagi umat dan bangsa," tuturnya.
Menurut dia, kepergian Gus Solah kepada Sang Pencipta membuat Muhammadiyah sangat kehilangan sosoknya itu.
"Secara pribadi dan atas nama PP Muhammadiyah, saya menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Gus Solah," ujar dia. []
Baca juga:
