MUI Jateng: Salat Jumat Diganti Salat Zuhur di Rumah

Demi mencegah meluasnya virus corona, MUI Jawa Tengah meminta salat Jumat besok diganti salat Zuhur.
Ketua MUI Jawa Tengah KH Ahmad Darodji meminta umat Islam di wilayahnya mengganti salat Jumat di masjid dengan salat Zuhur di rumah. (Foto: Tagar/Yulianto)

Semarang - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah mengeluarkan imbauan untuk pengelola masjid di wilayahnya. Mereka diminta untuk tidak menyelenggarakan salat Jumat pada 27 Maret 2020. Upaya itu untuk mencegah makin menyebarnya virus corona. 

Tausiah MUI Jawa Tengah tertanggal 24 Maret 2020 itu merujuk fatwa MUI pusat nomor 14 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ibadah Dalam Situasi Terjadi Wabah Covid-19. Potongan foto berisi edaran pesan MUI Jawa Tengah tersebut telah tersebar masif di grup media sosial di Kota Semarang.  

Lebih baik mencegah sebelum sulit untuk diatasi.

Ketua MUI Jawa Tengah KH. Ahmad Darodji membenarkan pihaknya mengeluarkan pesan sesuai sebaran informasi di media sosial. Ia juga mengatakan dengan tidak adanya salat Jumat di masjid, maka jemaah bisa mengganti dengan salah Zuhur di rumah masing-masing. 

Tak hanya itu, salat berjemaah lima waktu maupun sunah rawtib juga diminta tidak digelar pengelola masjid. Juga berlaku untuk meniadakan kegiatan keagamaan yang melibatkan orang banyak baik di masjid atau tempat lainnya. 

"Karena saat salat Jumat maupun salat jemaah lima waktu di masjid terjadi kerumunan orang sehingga sulit untuk jaga jarak. Maka dari itu, mencegah paparan virus corona antar jemaah, baik itu saat bersalaman dan mencium tangan, bisa dihindari sementara waktu ini,” katanya, Rabu, 25 Mei 2020.

Ahmad Darodji menambahkan untuk pelaksanaan Jumatan selanjutnya akan dikeluarkan surat edaran lagi dengan melihat perkembangan situasi yang ada. Ia berharap masyarakat Jawa Tengah mengikuti anjuran dari pemerintah untuk menerapkan social distancing di aktivitas sehari-hari, 

“Lebih baik mencegah sebelum sulit untuk diatasi. Hal ini juga pernah terjadi di zaman rasul, jika ada wabah atau penyakit yang dulunya penyakit kusta, kita dianjurkan untuk lari. Seperti larinya di kejar singa,” ucap dia.  

Karena itu, masyarakat diminta untuk tetap di rumah agar wabah corona tidak makin menyebar dan pemerintah bisa mengatasi secara cepat. []

Baca juga: 

Lihat foto: 

Berita terkait
Tak Ada Salat Jumat di Istana Karena Arahan Anies
Tidak digelarnya salat Jumat di Masjid Baiturrahim yang berada di Kompleks Istana Kepresidenan karena arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Untuk Sementara Salat Jumat di Gowa Ditiadakan
Pemerintah Kabupaten Gowa meniadakan Salat Jumat mulai Jumat, 20 maret 2020 hingga Jumat berikutnya.
Khofifah Meniadakan Salat Jumat di Pemprov Jatim
Gubernur Jatim mengimbau kepada daerah zona merah virus corona seperti Surabaya dan Kota Malang untuk tak melaksanakan Salat Jumat.