Batang - Persibat Batang termotivasi untuk kembali meraih tiga poin saat menghadapi tim papan atas Perserang Serang dalam bentrok di Liga 2 di Stadion Moch Sarengat, Batang, Kamis 12 September 2019. Kemenangan atas Perserang bisa menghindarkan Persibat dari ancaman degradasi.
Posisi Persibat memang kurang bagus karena masih berada di zona bawah wilayah barat. Mereka menduduki peringkat sembilan dengan poin 14. Unggul satu poin dari PSPS Riau yang berada di zona degradasi.
Tak ada pilihan lain kecuali memenangkan laga melawan Perserang bila ingin menghindari ancaman dari tim-tim di bawahnya. Mereka juga bisa merapatkan jarak poin dengan Aceh Babel United FC yang menduduki peringkat delapan dengan poin 22.
Saya berharap tren positif ini bisa terjaga saat menghadapi Perserang. Semangat dan motivasi tinggi pemain diharapkan bisa membawa tim meraih kemenangan
Persibat mengantongi modal positif dalam partai tersebut. Pada laga sebelumnya, mereka sukses mengalahkan tamunya Blitar Bandung United 2-1.
Ini menjadi motivasi besar Persibat untuk kembali meraih tripoin di laga kandang. Apalagi, Perserang bukan lawan mudah bagi mereka. Keberhasilan Perserang masuk tiga besar menunjukkan bila mereka mulai menunjukkan konsistensinya di kompetisi.
"Saya berharap tren positif ini bisa terjaga saat menghadapi Perserang. Semangat dan motivasi tinggi pemain diharapkan bisa membawa tim meraih kemenangan," kata pelatih Persibat Bona Simanjuntak.
Bona menuturkan bila pertandingan ini sangat penting bagi Persibat yang masih butuh banyak poin. Hanya itu yang harus dilakukan tim bila ingin mengamankan diri dari zona degradasi.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin meraih poin penuh. Saya berharap kemenangan terakhir jadi modal untuk penyemangat pemain. Mental bertanding bisa makin kuat," ujarnya.
Hanya, tuan rumah tidak dalam kekuatan terbaik saat menjamu Perserang. Pasalnya dua pilar, Dani Namangger harus absen setelah mendapat kartu merah di laga sebelumnya. Sedangkan Sandi Septian harus menepi akibat akumulasi kartu.
Selain itu, dua pemain tengah, M. Irfan dan Adit Wafa masih diragukan. Keduanya bermasalah di bagian paha dan belum sepenuhnya fit.
Sementara pelatih Perserang Jaya Hartono mengatakan tim tetap membidik poin meski kehilangan tiga pemain karena akumulasi kartu. Menurutnya tambahan poin di laga tandang sangat penting demi menjaga persaingan di papan atas.
Perserang bersaing ketat dengan PSCS Cilacap yang menduduki peringkat empat. Keduanya sama-sama memiliki poin 26. Namun Perserang unggul head-to-head dengan PSCS.
“Kondisi pemain bagus semua, ada tiga pemain yang tidak bisa turun karena akumulasi kartu. Saya berharap pertandingan bisa berjalan lancar, aman dan tertib,” ujar Jaya. []
