Misteri Mayat dalam Sumur di Bogor Terungkap

Pelaku pembunuhan ini tak lain adalah suami dari pembantu korban. Ia tega menghabisi nyawa majikan istrinya itu karena sakit hati.
KA (baju tahanan berwarna biru) pelaku pembunuhan Bunda Maya di Bogor. (foto: Tagar/Humas Polres Bogor)

Bogor - Misteri mayat wanita yang ditemukan dalam sumur di Kampung Citatah Dalam, RT 05, RW 04, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong terungkap. Jenazah yang diidentifikasi sebagai Atikotul Mahya (Bunda Maya), 28 tahun merupakan korban pembunuhan.

Polisi telah menangkap pelaku berinisial KA 39 tahun yang merupakan suami dari pembantu almarhum Bunda Maya. Kapolsek Cibinong, AKP I Kadek Vemil mengatakan KA nekad menghabisi nyawa Bunda Maya karena sakit hati ditagih utang sebesar Rp1 juta.

"Pelaku ini meminjam uang korban sebesar Rp1 juta, dan janji akan dikembalikan dalam waktu satu minggu," kata Kadek, Rabu, 4 Oktober 2020.

Pelaku meminta kepada korban untuk tidak memberitahukan kepada istrinya tentang uang pinjaman tersebut. Namun, sampai waktu yang disepakati pelaku tak kunjung menepati janjinya mengembalikan uang pinjaman tersebut, sehingga korban beberapa kali menagih uangnya pada pelaku, dan membuat pelaku sakit.

Pada Minggu malam 1 November 2020 sebelum Bunda Maya diketahui hilang, pelaku menyelinap masuk lewat jendela sekitar pukul 22.00 WIB saat dua anak korban pulas terlelap dan menghabisi nyawa korban dengan kekerasan fisik.

"Pelaku membekap mulut korban hingga korban terjatuh lalu menginjak kepala dan leher korban hingga gigi bagian depan korban patah. Pelaku kemudian membuang korban yang dalam keadaan sekarat ke dalam sumur," kata Kadek.

Karena ada pemeriksaan tes usap lendir vagina juga untuk mengetahui yang bersangkutan itu korban pemerkosaan atau bukan, kata Yunli.

Sementara itu,dikutip dari Antara, Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu menyebutkan bahwa meski jenazah korban telah selesai diautopsi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, tapi hasilnya belum dapat diketahui.

Menurutnya, membutuhkan waktu sekitar satu pekan untuk mengetahui hasil autopsi, termasuk pemeriksaan tes usap dari lendir vagina korban. "Karena ada pemeriksaan tes usap lendir vagina juga untuk mengetahui yang bersangkutan itu korban pemerkosaan atau bukan," kata Yunli. 

Baca juga : Identitas Mayat dalam Sumur di Bogor Terungkap

Baca juga : Halusinasi Hendak Dibunuh, Pria Jepara Meloncat ke Sumur

Seperti diketahui, jenazah Bunda Maya pertama kali ditemukan oleh warga Kampung Citatah Dalam, RT 05/04, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Edi Mulyana 43 tahun yang merupakan tetangganya pada Selasa pagi 3 November 2020, setelah almarhum diketahui hilang sejak Minggu malam.

Edi menemukan jenazah Bunda Maya dalam kondisi tanpa busana dalam sumur yang kondisinya tertutup beton. Saat itu ia hendak memeriksa saluran pompa air.

"Kata suami korban, saat dicek di dalam rumah usai pulang dari acara Maulid Nabi, sang istri sudah tidak ada di rumahnya. Bahkan, ponselnya dan uang Rp500 ribu tidak ada," kata Edi saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP). []

Berita terkait
Identitas Mayat dalam Sumur di Bogor Terungkap
Korban ternyata warga setempat yang hilang sejak Maulid Nabi. Polisi masih menyelidiki penyebab korban meninggal dunia.
Kronologi Penggali Sumur Meninggal di Purworejo
Penggali sumur meninggal di Purworejo, Jawa Tengah. Temannya saat menolong ikut pingsan. Ini dugaan penyebabnya.
Jatuh ke Sumur, Remaja Jomblang Semarang Hanya Lecet-lecet
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi remaja Jomblang Semarang jatuh ke sumur sedalam 30 meter dalam kondisi selamat.
0
Usai Terima Bantuan Kemensos, Bocah Penjual Gulali Mulai Rasakan Manisnya Hidup
Dalam hati Muh Ilham Al Qadry Jumakking (9), sering muncul rasa rindu bisa bermain sebagaimana anak seusianya. Main bola, sepeda.