Merry Riana Bagikan Tips 'PHK' untuk Hadapi Covid-19

Motivator Merry Riana mengajak masyarakat mengubah pandangan agar sukses menghadapi dampak pandemi virus corona atau Covid-19.
Motivator Merry Riana. (Foto: Instagram/@merryriana)

Jakarta - Motivator Merry Riana mengajak masyarakat mengubah pandangan agar sukses menghadapi dampak pandemi virus corona atau Covid-19. Salah satu caranya, kata dia menerapkan kata kunci "PHK" kepanjangan dari P untuk Pikiran, H untuk Hati, dan K untuk Kelakuan bukan Pemutusan Hubungan Kerja.

"PHK adalah cara untuk Anda bisa menjaga motivasi Anda,” tutur Merry di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, kemarin.

Ia menjelaskan P dari Pikiran adalah bagaimana seharusnya masyarakat menjaga pikiran. Karena, menurutnya pikiran ini merupakan modal utama seseorang dalam menentukan apa yang akan terjadi dan dilakukan ke depan. 

Melalui pikiran yang positif, maka arahnya pasti selalu positif, begitu pula sebaliknya. Sehingga, ia meminta masyarakat selalu berhati-hati dengan apa yang dipikirkan, sebab pikiran selalu menentukan sukses atau tidaknya seseorang.

"Pikiran kita harus dijaga. Apa yang anda pikirkan, itulah yang nantinya akan menjadi kenyataan. Kalau Anda berpikir Anda gagal, ya Anda benar, Anda akan gagal. Kalau Anda berpikir sukses dan bisa melewati semua ini, anda juga benar, Anda akan sukses melewati semua ini. Hati2 dengan apa yang anda pikirkan," ucapnya.

Kemudian H untuk Hati, ia percaya bahwa hati yang baik, gembira dan penuh suka cita adalah obat. Sebagai contoh, Merry mengisahkan sahabatnya, Tung Desem Waringin yang berhasil menaklukan Covid-19 dengan pikiran positif dan hati yang bergembira.

Oleh sebab itu, menurutnya penting bagi setiap orang untuk bersyukur terhadap segala yang telah dimiliki.

"Bersyukur hari ini, karena Anda masih diberi nafas kehidupan. Uang yang hilang bisa digantikan, tapi jika nyawa yang hilang, maka tidak bisa digantikan. Di saat seperti ini jauhkan hati yang iri dengki dan egois mau menang sendiri. Isilah hati dengan rasa syukur,” tuturnya.

Untuk K kepanjangan dari Kelakuan dan Tindakan. Ia mengatakan PHK merupakan huruf yang berhubungan. Dengan P yang positif, H yang positif dan K yang positif akan memengaruhi apa yang akan terjadi kehidupan di masa depan.

Jadi, menurut Merry sebaiknya berhenti komplain dan mulai mencari cara. “Apakah Anda hingga hari ini adalah orang yang komplain? mau sampai kapan? Sudah banyak yang move on dari komplain menjadi orang yang kreatif. Cari cara gunakan apa yang ada,” kata dia.

Terakhir, ia berpesan kepada masyarakat memahami bahwa hidup itu adalah sebuah perjuangan yang harus dimenangkan. Tantangan yang harus dihadapi dan hidup itu anugerah wajib syukuri. "Apa yang anda lakukan hari ini menentukan masa depan anda,” ujarnya. []

Berita terkait
Hari Indah di Bantaeng Sebelum Monster Covid Datang
Hari indah di Desa Layoa, Bantaeng, Sulawesi Selatan, sebelum ada monster covid, semua bersorak gembira, berdekatan satu sama lain tanpa khawatir.
Perawat Terpapar Corona, Puskesmas di Ambon Ditutup
Satu Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kota Ambon ditutup, lantaran dua perawatnya terpapar virus Covid-19.
Pemulihan Ekonomi Covid-19, Menkeu Siapkan Rp 641 T
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah telah menyiapkan dana program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk menangani Covid-19.