Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengatakan bagi yang tidak menyukai Pancasila sebagai rumah dan perekat bangsa, sebaiknya keluar dari Indonesia.
"Ada yang demo-demo minta khilafah buat apa? Negara-negara Arab saja tidak suka. Di Mesir sana ditangkapi. Disini saja yang belum," ujar Ryamizard saat memberi sambutan dalam acara seminar kebangsaan di Hotel Grand Sahid, Jakarta pada Rabu, 2 Oktober 2019.
Saya sudah minta Mendikbud untuk kasih pelajaran Pancasila dari SD.
Ia mengatakan kekhalifahan tidak mungkin lagi didirikan di dunia, sudah ada 21 negara Arab yang menolak paham tersebut. Ajaran wahabi dan salafi, kata dia, merupakan buatan kolonial Inggris, digunakan untuk merusak tatanan dunia Islam di zaman Ottoman dan Usmaniyah
Ryamizard mengatakan ancaman terhadap Pancasila sangat menghawatirkan. Menurutnya, perlu pembelajaran ideologi Pancasila di sekolah.
"Saya sudah minta Mendikbud untuk kasih pelajaran Pancasila dari SD kelas satu supaya tidak bosan-bosannya mencintai bangsa," ucapnya.
Pancasila dan UUD 1945 adalah sesuatu hal yang final, kata dia, seluruh umat beragama di Indonesia tidak perlu memperdebatkan syariat, tauhid, dan sebagainya dengan ideologi bangsa Indonesia, terutama sila pertama Pancasila.
"Generasi penerus bangsa dapat memahami eksistensi Indonesia terutama menghadapi revolusi 4.0," ujarnya. []