Mawardi Ali Siap Maju Sebagai Calon Gubernur Aceh

Bupati Aceh Besar Mawardi Ali mengatakan siap maju sebagai Gubernur Aceh pada Pilkada 2022 mendatang.
Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali memberi keterangan kepada wartawan, Jumat 26 Juli 2019 sore, terkait penghentian aktivitas di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) saat lebaran pertama. (Foto: Tagar/Muhammad Fadhil)

Banda Aceh - Ketua DPW PAN Aceh Mawardi Ali mengatakan siap maju sebagai Gubernur Aceh pada Pilkada 2022 mendatang. Mawardi yang saat ini menjabat sebagai Bupati Aceh Besar itu akan bersedia mencalonkan diri jika mendapatkan dukungan dari kader partai.

"Tergantung kader, kalau kader sudah siap, ada konsolidasi yang kuat, maka insyaallah saya siap (maju sebagai Gubernur Aceh)," kata Mawardi Ali seperti diberitakan Antara, Sabtu, 28 November 2020.

Namun, sambung Mawardi, jika para kadernya ternyata tidak bersedia atau merasa belum tidak siap, maka prioritasnya memperkuat kembali partai yang baru dipimpinnya ini.

"Kalau kader belum siap, berarti tugas saya adalah memperkuat dulu, ini agenda utama," ujarnya.

Tergantung kader, kalau kader sudah siap, ada konsolidasi yang kuat, maka insyaallah saya siap.

Saat disinggung mengenai ajakan mendampingi Nova Iriansyah sebagai Wakil Gubernur Aceh, Mawardi menyampaikan akan membahasnya terlebih dahulu dengan DPP PAN, pengurus hingga membuat survei.

"Kita akan bicarakan dengan DPP, DPRA, pengurus, survei dan sebagainya, selaku kader saya maju siap, tidak maju juga siap," katanya.

Dalam kegiatan konsolidasi kader PAN Aceh ini, Mawardi juga menuturkan bahwa agenda besar PAN saat ini yaitu menjadi pemenang dalam setiap pesta demokrasi baik Pilkada 2022 atau Pemilu 2024 mendatang.

"Kader PAN harus memimpin Aceh, kabupaten/kota untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat. Kita kembalikan kejayaan PAN untuk memimpin Aceh," ujarnya.

Dirinya kembali menegaskan, membangun partai tidak bisa dilakukan seorang sendiri, tetapi memerlukan dukungan dari semua pengurus dan kader, sehingga dapat dibuktikan bahwa PAN adalah partai pemain, bukan penonton.

"PAN bukan partai pengekor, tetapi pelopor, bukan penonton, tapi PAN ini adalah partai pemain, untuk itu PAN harus terdepan," katanya.

Sebelumnya Bupati Aceh Besar Mawardi Ali terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Aceh untuk periode 2020-2025.

Penetapan Mawardi diumumkan oleh Muntaz Raiz selaku ketua POK DPP Pan mewakili Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.

Baca juga: Bupati Aceh Besar Mawardi Ali Menjabat Ketua DPW PAN Aceh

Mawardi Ali meminta kepada seluruh keluarga besar PAN Aceh untuk bersama-sama memajukan partai dan ikut memberikan andil positif dalam pembangunan di Provinsi Aceh. 

“Jabatan yang dipercayakan kepada saya sebagai Ketua Umum DPW PAN Aceh ini merupakan amanah, oleh karena itu, saya selalu mengharapkan dukungan dan kerjasama yang baik dengan seluruh pengurus dan keluarga besar PAN Aceh,” kata Mawardi, Senin, 23 November 2020. []

Berita terkait
Positif Corona di Aceh Menurun, Masyarakat Jangan Lalai
Kasus positif corona terus menurun di Aceh. Satgas Covid-19 meminta masyarakat tidak boleh lalai.
Kronologi Pasutri Meninggal Usai Ditabrak Mobil di Aceh
Pasangan Suami Istri dilaporkan meninggal dunia dalam insiden kecelakaan di Kabupaten Aceh Besar, Aceh.
Rumah dan Mobil Milik ASN Hangus Terbakar di Nagan Raya Aceh
Kebakaran terjadi di rumah milik seorang ASN di Desa Parom, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.