Jakarta - Kericuhan yang mewarnai demonstrasi mahasiswa menolak pasal dalam RUU kontroversial di depan Gedung DPR kini terkonsentrasi di sejumlah titik. Di seberang Gedung DPR, massa yang berasal dari elemen mahasiswa dan sipil membakar pintu Tol Pejompongan.
Berdasarkan pantauan Tagar pukul 21.00 WIB, gerbang Tol Pejompongan yang telah dirusak sejak ditutupnya Tol Dalam Kota imbas demonstrasi menjadi korban anarkistis. Bom molotov juga terlihat dilemparkan ke arah aparat oleh massa.
Api yang melahap pintu Tol Pejompongan hingga berita ini diturunkan masih dipadamkan oleh aparat kepolisian.
Di seberang Gedung DPR, massa yang berasal dari elemen mahasiswa dan sipil membakar pintu Tol Pejompongan. (Foto: Tagar/Deddy H)Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Regional Jabodetabek Irra Soenardi yang dimintai respons terkait pembakaran lewat sambungan telepon dan pesan WhatsApp hingga kini belum memberikan jawaban.
Sementara pos polisi di dekat Gedung Kemenpora juga dibakar oleh massa sekitar pukul 20. 45 WIB .Mobil water cannon yang berada di sekitar lokasi langsung menyemprotkan air untuk memadamkan kobaran api.
Massa yang masih berada di lokasi kemudian dipukul mundur polisi dengan tembakan gas air mata. Terlihat beberapa orang pingsan setelah gas air mata ditembakan.
Mahasiswa yang terurai di depan Gedung DPR setelah dibubarkan polisi dengan tembakan gas air mata dan air dari water cannon, kini berada di Simpang Semanggi hingga ke arah Stasiun Televisi TVRI, gerbang masuk Jakarta Convention Center, dan wilayah Stasiun Palmerah.
