Bukittinggi - Membuka lowongan pekerjaan bagi kaum milenial dalam berusaha, sekaligus membuka berbagai pelatihan menjadi salah satu keunggulan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias dan Syahrizal (RaSya).
"Dalam Pilkada 2020 di Kota Bukittinggi, Paslon Ramlan dan Syahrizal paling banyak bertemu dan berdialog dengan kaum milenial," ujar Juru Bicara Tim Pemenangan RaSya, M Nur Idris melalui keterangan tertulis diterima Tagar, Kamis, 12 November 2020.
Idris menyebut pertemuan dan dialog yang terjadi antara Rasya bersama milenial berlangsung penuh kekeluargaan.
"Setiap pertemuan RaSya dengan milenial selalu akrab bagaikan anak dan bapak. Dialog terus berlangsung hangat, banyak pertanyaan dari Milenial untuk RaSya," katanya.
Dalam pertemuan RaSya dan Milenial, sambung mantan anggota DPRD Bukittinggi dua periode itu, Paslon RaSya selalu menekankan agar milenial mengambil peran untuk pembangunan kota.
"Paslon nomor urut 2 selalu mendorong generasi milenial untuk terus berinovasi dan proaktif. Tips yang diingatkan RaSya pada milenial adalah agar selalu beradaptasi dengan segala situasi," imbuhnya.
Inssa Allah kalau RaSya terpilih akan membuka lowongan pekerjaan bagi kaum milenial dalam berusaha, sekaligus membuka berbagai pelatihan usaha dan job fair setiap bulannya.
M Nur Idris yang juga politisi senior Partai PAN itu menyebut peran generasi milenial sangat berpengaruh dalam kontestasi politik. Katanya, menurut hasil survei yang ada, persentase jumlah pemilih generasi milenial menyumbang suara cukup banyak dalam keberlangsungan Pilkada di tahun 2020 ini.
"Di tahun 2020 inilah momentum politik membutuhkan peran generasi milenial yang cakap di media, tanggap, dan kreatif. Langkah-langkah kongkret dan strategis oleh generasi milenial dalam mengisi pesta demokrasi dapat dilakukan dengan beragam cara. Misalnya mendorong gerakan anti golput atau kampanye positif demi Pilkada berkualitas dan cerdas di Kota Bukittinggi," tutupnya.[]