Longsor di Papua Merenggut Empat Korban Jiwa

Empat warga dilaporkan menjadi korban akibat tanah longsor di Kampung Dupia Enarotali, Distrik Paniai Timur, Papua. Ini kronologinya.
Nampak warga bersama aparat keamanan melakukan pencarian korban tertimbun tanah longsor di Paniai, Papua, Selasa 28 Juli 2020. (Foto: Tagar/Humas Polda Papua)

Jayapura - Empat warga dilaporkan meninggal dunia dalam bencana alam longsor yang terjadi di Kampung Dupia Enarotali, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua, Selasa 28 Juli 2020, dini hari. Sementara satu lainnya mengalami luka serius.

Kabid Humas Polda Papua, Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 02.00 waktu setempat.

Para korban yang meninggal dunia sudah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian.

Tim gabungan yang terdiri dari TNI dan polisi, BKO Brimob dan Basarnas Kabupaten Paniai melakukan pencarian dan mendapati korban dan pada pukul 08.00 WIT. Selanjutnya dibawa ke RSUD Paniai.

Baca juga:

Identitas ke empat korban yang meninggal yakni Zeth Kudiai 44 tahun, Niko Kudiai 17 tahun, Nolin Nawipa 17 tahun, dan Nolince Degei 31 tahun. Sedangkan korban selamat yakni Oktolina Nawipa, istri dari Zeth Kudiai.

Selain merenggut nyawa, longsor juga menyebabkan tiga unit rumah warga rusak parah.

"Namun para korban yang meninggal dunia sudah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian," kata Kamal kepada wartawan di Jayapura, Selasa malam, 28 Juli 2020.

Kamal mengatakan dalam beberapa hari terakhir, intensitas hujan begitu tinggi di sejumlah daerah di Papua. Sehingga memungkinkan terjadinya bencana alam.

"Sejak Senin di Kota Jayapura maupun wilayah Papua lainnya terjadi hujan yang cukup deras. Ini harus kita waspadai," ujarnya.

Ke empat korban telah dimakamkan Selasa 28 Juli 2020 sore. Polda Papua prihatin atas kejadian yang menyebabkan empat orang meninggal dunia di Paniai tersebut.

"Kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada. Terlebih masyarakat di daerah pegunungan yang rawan longsor akibat curah hujan," imbaunya. []

Berita terkait
Tanah Longsor, Dua Jalan di Simalungun Terputus
Hujan deras mengguyur wilayah Simalungun sehingga menyebabkan becana tanah longsor. Akibat longsor tersbeut dua jalan terputus.
Tanah Longsor, Jalan Poros Palopo-Toraja Putus Total
Akibat hujan deras, akses jalan trans Sulawesi yang menghubungkan Kota Palopo dan Kabupaten Tana Toraja (Toraja) amblas dan putus.
Ibu dan Anak Tewas Tertimbun Longsor di Tanah Datar
Ibu dan anak ditemukan tewas tertimbun longsor di Tanah Datar, Sumatera Barat.