Liga 2 Kian Tak Pasti, PSIM Yogyakarta Liburkan Tim

Tidak jelasnya kompetisi Liga 2 2020 menjadikan PSIM Yogyakarta menyerah. Klub Liga 2 ini meliburkan tim sampai batas waktu tak ditentukan.
Tidak jelasnya kompetisi Liga 2 2020 menjadikan PSIM Yogyakarta menyerah. Klub Liga 2 ini meliburkan tim sampai batas waktu tak ditentukan. Tampak PSIM menjalani laga uji coba. (Foto: Tagar/PSIM Yogyakarta)

Yogyakarta - PSIM Yogyakarta akhirnya libur panjang. Tidak jelasnya kompetisi sepak bola di Indonesia tahun 2020 menjadikan PSIM menyerah. Tim yang sempat kembali menjalani latihan pun menghentikan aktivitas latihan.

Liga 1 dan Liga 2 belum ada kepastian. Semua masih buram. Padahal, 1 November 2020 kompetisi kasta tertinggi diharapkan digulirkan kembali. Dan pekan berikutnya akan dilaksanakan Liga 2. 

Namun bulan November segera berakhir dalam hitungan hari. Tidak ada tanda-tanda Liga 1 digulirkan karena tidak ada persiapan apa pun. Klub-klub Liga 1 pun sudah memulangkan para pemain.  

Tidak ada kepastian kompetisi lantaran tak keluarnya izin pertandingan dari Polri. PSIM pun menyikapi situasi tersebut dengan meliburkan pemain. 

"Setelah manajemen PSIM berdiskusi dengan tim teknis, kami memutuskan untuk meliburkan tim dari latihan bersama," kata Manajer PSIM David MP Hutauruk, Senin, 26 Oktober 2020.

David menuturkan meski meliburkan tim dari segala aktivitas berlatih, namun manajemen meminta kepada para pemain untuk tetap menjaga kondisi fisik masing-masing. Hal ini penting agar suatu saat seluruh pemain diminta berkumpul kembali maka tim pelatih tidak perlu waktu lama untuk mengembalikan performa para pemain.

"Selama libur, latihan digantikan dengan program latihan mandiri di kediaman pemain masing-masing," ujar dia.

David mengatakan libur panjang seluruh awak tim sudah dimulai sejak Sabtu, 24 Oktober 2020 lalu. Libur diberikan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Dengan demikian laga uji coba PSIM melawan tim lokal, JK Academy yang berkesudahan 7-1, Jumat, 23 Oktober 2020, menjadi momen terakhir tim. Pertandingan uji coba itu digelar di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta. 

"Periode libur sampai dengan waktu yang ditentukan kemudian. Kami berharap (kompetisi) secepatnya dimulai dan segera dipastikan federasi serta operator kompetisi," ucap David lagi.

Sejatinya, lanjut David, manajemen tim berjuluk Laskar Mataram sangat mengapresiasi segala upaya dan kinerja dari federasi sepak bola Indonesia, PSSI dan PT Liga Indonesia Bersatu (LIB) sebagai operator kompetisi. Mereka terus berusaha dan mengerahkan segala potensi untuk tetap membuat kompetisi tahun 2020 ini berjalan.

"Awalnya, kami selaku klub hanya bisa menunggu kepastian waktu kompetisi berjalan dan terus mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Tapi sampai saat ini malah tidak ada kepastiannya," kata David.

Baca juga: 

Plus Minus Penundaan Liga 2 Versi Bos PSIM Yogyakarta

Tak Perlu Komplain, Jadwal Laga PSIM Yogyakarta di Pekanbaru

Manajemen PSIM, lanjut dia, lebih menyoroti adanya konsekuensi dari mundurnya kompetisi tahun ini.

"Segala hal terkait dengan penundaan kembali kompetisi ini, kami meminta agar PSSI dan LIB turut memperhatikan juga dan memediasi dengan pihak terkait.  Di antaranya penyesuaian subsidi, kontrak pemain, pelatih dan ofisial, dan lain sebagainya," kata dia menegaskan.

Seluruh awak tim PSIM Yogyakarta foto bersama usai menjalani latihan terakhir di Stadion Mandala Krida Kota Yogyakarta, Jumat, 23 Oktober 2020, sebelum tim diliburkan hingga batas waktu belum ditentukan. []

Berita terkait
Usai Isolasi, Pemain PSIM Yogyakarta Ini Kembali Berlatih
Gelandang PSIM Yogyakarta, Raymond Tauntu kembali bergabung menjalani latihan tim. Sempat dinyatakan reaktif, dia akhirnya negatif.
Liga 2 Tak Pasti, PSIM Yogyakarta Tunggu Jawaban PSSI
Nasib kompetisi di Tanah Air masih tak jelas meski sudah ada kesepakatan di Extraordinary Club Meeting. PSIM Yogyakarta tunggu jawaban dari PSSI.
PSIM Yogyakarta Ingin Banyak Uji Coba Jelang Liga 2
Mundurnya Liga 2 2020 disikapi positif pelatih PSIM Yogyakarta Seto Nurdiyantoro. Pelatih ingin tim bisa lakukan uji coba selama persiapan.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.