Usai Isolasi, Pemain PSIM Yogyakarta Ini Kembali Berlatih

Gelandang PSIM Yogyakarta, Raymond Tauntu kembali bergabung menjalani latihan tim. Sempat dinyatakan reaktif, dia akhirnya negatif.
Gelandang PSIM Yogyakarta, Raymond Tauntu kembali bergabung menjalani latihan tim. Sempat dinyatakan reaktif, dia akhirnya negatif dan latihan lagi meski batal pulang ke Makassar. (Foto: Tagar/Gading Persada)

Yogyakarta - Pemain tengah PSIM Yogyakarta, Raymond Tauntu bakal kembali bergabung menjalani latihan tim. Gelandang asal Makassar itu sempat absen latihan selama beberapa hari lantaran menjalani isolasi mandiri. Raymond kedapatan reaktif pasca menjalani rapid test saat hendak pulang ke Makassar.

Rencana kepulangan Raymond ke Makassar terpaksa dibatalkan. Gara-garanya, hasil tes rapid dinyatakan reaktif. Dirinya pun harus menjalani isolasi mandiri. 

Tak hanya batal pulang, dia juga tidak mengikuti latihan tim. Raymond akhirnya bisa bergabung dengan tim setelah dinyatakan negatif usai menjalani pemeriksaan real time-PCR (Reverse Transcription - Polymerase Chain Reaction) di Rumah Sakit Umum Pusat (RSPAU) dr. S. Hardjolukito.

"Raymond sempat absen latihan beberapa hari karena saat menjalani rapid test ternyata hasilnya reaktif. Dia pun menjalani isolasi mandiri," ujar pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, Jumat, 23 Oktober 2020.

"Tapi kabar pada Rabu pagi, dia dinyatakan negatif setelah menjalani swab test. Dia sudah diperbolehkan untuk gabung mengikuti latihan," kata Seto melanjutkan. 

Menurut Raymond dirinya harus menjalani rapid test karena hendak pulang ke Makassar setelah klub meliburkan tim. Raymond berharap bisa bertemu dengan istrinya yang sedang mengandung. 

"Saya merencanakan pulang ke Makassar karena sudah kangen dengan istri. Apalagi istri tengah mengandung tiga bulan. Sebelum berangkat, saya rapid test dulu sebagai salah satu persyaratan. Ternyata hasilnya reaktif," kata Raymond.

Tak ingin ambil risiko, Raymond mengurungkan niat pulang ke Makassar. Dia memutuskan menjalani isolasi mandiri hingga pulih.

"Kepulangan ke Makassar batal, dan saya menjalani isolasi mandiri selama 3 hari. Selanjutnya saya menjalani swab test dan harus menunggu dua hari," ujar dia.

"Jujur saja selama isolasi mandiri kurang lebih lima hari, ada perasaan campur aduk. Tapi Puji Tuhan hasil swab yang keluar ini negatif, dan saya bisa beraktivitas lagi," kata Raymond lagi.  

Baca juga:

Plus Minus Penundaan Liga 2 Versi Bos PSIM Yogyakarta

Tak Perlu Komplain, Jadwal Laga PSIM Yogyakarta di Pekanbaru

Sementara itu terkait program latihan, Seto menuturkan tetap dijalankan meski belum ada kejelasan kompetisi Liga 2. Menurut dia tim tetap rutin menjalani latihan sampai ada keputusan libur dari manajemen.  

"Dari tim pelatih tetap ada program latihan. Artinya masih ada waktu untuk sama-sama belajar. Saya juga mencoba antisipasi agar pemain tidak jenuh saat latihan," ujar eks pelatih PSS ini. []

Berita terkait
Liga 2 Tak Pasti, PSIM Yogyakarta Tunggu Jawaban PSSI
Nasib kompetisi di Tanah Air masih tak jelas meski sudah ada kesepakatan di Extraordinary Club Meeting. PSIM Yogyakarta tunggu jawaban dari PSSI.
Gratis, Pemain PSS Sleman dan PSIM Ikut Kursus Pelatih
Kompetisi sepak bola di Tanah Air, baik Liga 1 dan Liga 2 masih vakum. Para pemain PSS, PSIM, dan Persipura memutuskan ikut kursus pelatih C AFC.
Tak Pusing Liga 2 Ditunda, PSIM Yogyakarta Liburkan Pemain
PSIM Yogyakarta meliburkan tim untuk sementara sebagai efek dari penundaan kompetisi Liga 2. Tim libur demi menghilangkan dampak negatif.
0
Ini Alasan Mengapa Pemekaran Provinsi Papua Harus Dilakukan
Mantan Kapolri ini menyebut pemekaran wilayah sebenarnya bukan hal baru di Indonesia.