TAGAR.id, Aceh Utara, Aceh - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Aceh, tepatnya di Wilayah Aceh Utara, 18 Oktober 2022.
Bertolak dari Jakarta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono didampingi stafnya menggunakan Pesawat HAWKER 900 XP dan tiba di Bandara Malikussaleh Aceh Utara sekitar pukul 09.50 WIB. Kehadirannya untuk melihat langsung kondisi pasca banjir di Aceh Utara.
Dalam kujungan ke lokasi Menteri Basuki bersama rombongan di antaranya Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, Danrem 011/LW Kolonel Inf Bayu Permana, Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah serta Forkopimda Aceh untuk melihat langsung kondisi terkini pasca banjir melanda Wilayah Kabupaten Aceh Utara.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beserta Forkopimda Aceh meninjau tanggul jebol di Desa Meunasah Mancang, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, panca banjir beberapa hari lalu yang merendam ribuan rumah warga. (Foto: Tagar/Dok Korem 011/Lilawangsa)
Lokasi yang dikunjungi Menteri Basuki Hadimuljono diantaranya kerusakan tanggul jebol dampak banjir di Desa Meunasah Mancang, Kecamatan Lhoksukon, dan Jaringan irigasi Jambu Aye Kanan, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara.
Ditengah kunjungannya, Basuki Hadimuljono kepada sejumlah wartawan mengatakan, dia berjanji akan memperbaiki sebanyak 18 titik tanggul yang mengalami kerusakan disebabkan pasca banjir.
Foto Udara suasan kondisi di Gampong Kuta Lhoksukon, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara yang terdampak bencana Alam banjir, Aceh, 7 Oktober 2022. (Foto: Tagar/Dok Korem 011/Lilawangsa)Menteri PUPR menyebutkan, sebanyak 12 Alat berat dikerahkan untuk perbaikan tanggul dengan target dalam satu Minggu ini dapat terselesaikan, katanya.
“Banjir terjadi saat ini dalam masa cuaca ekstrem, harapannya dengan selesainya pembangunan Waduk Krueng Kerto nantinya dapat mengurangi maupum mencegah terjadinya banjir,” ujar Basuki Hadimuljono. (Laung). []
