Medan - Meski saksi dari pasangan calon nomor urut 1, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi belum hadir, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan tetap melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan di Santika Dyandra Hotel Medan, Selasa, 15 Desember 2020.
Rapat dijadwalkan dimulai tepat pukul 10.00 WIB. Namun, karena saksi dari Akhyar-Salman tak kunjung hadir, rapat menjadi molor dan diskors beberapa kali.
Tak mau terlalu lama menunggu, KPU Kota Medan akhirnya membuka rapat pada pukul 11.15 WIB. PPK Kecamatan Medan Kota menjadi pembuka penghitungan serta disusul Kecamatan Medan Sunggal, dan Medan Helvetia.
Baca juga: KPU Kota Medan Bakar Ribuan Surat Suara
Setelah tiga kecamatan dibacakan, akhirnya saksi dari paslon nomor urut 1 Akhyar-Salman memasuki ruang rapat pleno, dan menyerahkan mandat ke KPU Medan. Namun setelah itu rapat pleno kembali diskors untuk istirahat.
Di Medan Perjuangan penghitungan lancar-lancar saja. Dengar-dengar, di kecamatan lain pun gak ada masalah berarti
Komisioner KPU Medan, M Rinaldi Khair menegaskan pembacaan hasil penghitungan suara Kecamatan Medan Kota, Medan Sunggal, dan Medan Helvetia berlaku sah, meski saksi paslon nomor urut 1 belum hadir. Bahkan, tetap sah andai hingga akhir pleno saksi paslon nomor urut 1 tak kunjung hadir.
"Pembacaan itu sah," ujarnya.
Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota Medan, diselenggarakan KPU setelah 21 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) seluruhnya merampungkan pleno penghitungan suara.
Baca juga: KPU Medan Klaim Pelanggaran Protokol Kesehatan Cuma 10 Persen
Sejauh ini, tidak ada perselisihan antar saksi maupun sanggahan dari panitia pengawas kecamatan (Panwascam) atas perolehan suara masing-masing paslon.
Personel PPK Medan Perjuangan, Donal Christian Sipahutar, di wilayahnya penghitungan suara lancar-lancar saja.
"Di Medan Perjuangan penghitungan lancar-lancar saja. Dengar-dengar, di kecamatan lain pun gak ada masalah berarti," ungkapnya.
Begitu juga di Kecamatan Medan Polonia, berjalan lancar. "Nggak ada, gak ada masalah atau sanggahan apa-apa," tutur PPK Medan Polonia, Iskandar Zulkarnain Siahaan. []