KPK soal Hari Pahlawan: Korupsi Menjajah, Penyakit Kronis

KPK memperingati Hari Pahlawan, menyebut korupsi telah lama menjajah negeri ini, dan penyakit kronis.
Kiri ke kanan: Ketua KPK periode 2019-2023 Firli Bahuri, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Lili Pintauli Siregar, Nurul Ghufron, dan Nawawi Pomolango (Foto: Antara/Rivan Awal)

Jakarta- Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyampaikan, sikap kepahlawanan saat ini bisa diwujudkan dengan menjalankan karakter berani, jujur, dan antikorupsi.

Firli mengatakannya berikaitan dengan peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada hari ini, Selasa 10 November 2020.

"Kita harus melanjutkan perjuangan mereka [pahlawan], kita mulai dari sikap jujur, berani dan hebat, serta antikorupsi," kata Firli dalam keterangan tertulisnya, Selasa 10 November 2020.

Butuh banyak pahlawan untuk melawan korupsi yang telah lama menjajah negeri ini.

Menurut Firli, saat ini menjadi pahlawan tidak lagi harus menenteng bambu runcing. Menentang penjajah bukan lagi berhadapan dengan kolonialisme tetapi bermutasi menjadi praktik korupsi.

"Butuh banyak pahlawan untuk melawan korupsi yang telah lama menjajah negeri ini, agar penyakit kronis ini dapat benar-benar musnah," ujar Firli.

Menjadi pahlawan melawan korupsi, kata Firli, dibutuhkan integritas, menjunjung nilai agama, menghormati budaya baik, berani bersikap jujur kejujuran, dan tidak diam melihat korupsi.

"Segala bentuk resiko mulai dari intimidasi hingga keselamatan jiwa dan raga menjadi konsekuensi yang harus kami terima sebagai ujung tombak pemberantasan korupsi di Indonesia, Insya Allah kami seluruh insan di KPK ikhlas dan siap menerimanya," tutur Firli.

Berita terkait
Firli Kembali Dilaporkan Langgar Etik, Ini Tanggapan Dewas KPK
Dewas KPK mengaku masih mempelajari laporan ICW terkait dugaan pelanggaran kode etik Ketua KPK Firli Bahuri dan Deputi Penindakan Karyoto.
Saatnya KPK Bergerak Periksa Proyek Digitalisasi Pertamina
Direktur Ekesekutif Energy Watch Indonesia (EWI) Ferdinand Hutahaean meminta KPK memeriksa penyimpangan Proyek Digitalisasi Pertamina.
KPK Panggil Pimpinan MAKI Klarifikasi Gratifikasi Djoko Tjandra
Boyamin Saiman dipanggil KPK untuk dimintai klarifikasi terkait kronologi penyerahan uang 100 ribu dolar Singapura yang diterimanya.
0
Ini Daftar Lengkap Negara Peserta Piala Dunia FIFA 2022 Qatar
Daftar lengkap 32 negara yang akan bermain di putaran final Piala Dunia FIFA 2022 Qatar November - Desember 2022